Kelompok Prioritas Vaksin Corona di RI: Nakes, Petugas Publik, Lalu Lansia

Petugas menaikkan kontainer berisi vaksin COVID-19 Sinovac ke atas truk di Bandara Soekarno-Hatta Foto: Muchlis Jr/Biro Pers Sekretariat Presiden

Pemerintah tengah mempersiapkan pelaksanaan vaksinasi corona. Vaksin akan disuntikkan pada kelompok prioritas terlebih dahulu.

Menkes Budi Gunadi Sadikin mengatakan, vaksinasi pertama akan diberikan kepada tenaga kesehatan. Totalnya, ada 1,3 juta orang.

"Tahap pertama adalah vaksinasi ke tenaga petugas kesehatan, health workers, di Indonesia ada 1,3 juta orang di 34 provinsi," ujar Budi dalam konferensi pers virtual, Selasa (29/12).

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin. Foto: Muchlis Jr/Biro Pers Sekretariat Presiden

Kelompok yang menjadi prioritas penerima vaksin lainnya yakni petugas publik yang berinteraksi langsung dengan masyarakat. Dalam datanya, akan ada 17,4 juta petugas publik yang akan disuntik vaksin.

"Kedua, kita akan berikan ke public workers, petugas publik, sekitar 17,4 juta orang," kata dia.

Lansia juga menjadi kelompok prioritas penerima vaksin. Saat ini Kemenkes mencatat ada 21,5 juta lansia yang akan menerima vaksin corona.

"Ketiga, lansia, di atas 60 tahun, yang jumlahnya sekitar 21,5 juta orang," tuturnya.

Petugas menaikkan kontainer berisi vaksin COVID-19 Sinovac ke atas truk di Bandara Soekarno-Hatta Foto: Muchlis Jr/Biro Pers Sekretariat Presiden

Setelah kelompok prioritas menerima vaksin, pemerintah akan melanjutkan vaksinasi ke masyarakat lainnya. Pemerintah menargetkan setidaknya harus menyuntik vaksin ke 70% populasi warga Indonesia.

Kelompok Prioritas Corona. Foto: Dok. Istimewa