news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Keluarga Diperbolehkan Melihat Jenazah Positif Corona di DKI, tapi Pakai APD

25 Maret 2020 10:05 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pertamina salurkan bantuan perlengkapan alat pelindung diri (APD) standar WHO lawan virus corona. Foto: dok. Pertamina Lubricants
zoom-in-whitePerbesar
Pertamina salurkan bantuan perlengkapan alat pelindung diri (APD) standar WHO lawan virus corona. Foto: dok. Pertamina Lubricants
ADVERTISEMENT
Pemprov DKI Jakarta menerbitkan aturan atau SOP untuk jenazah positif virus corona. Alat Pelindung Diri (APD) menjadi standar yang harus dipenuhi seluruh petugas yang terlibat dalam pengurusan jenazah.
ADVERTISEMENT
Aturan ini terbit dalam Surat Edaran Nomor 55/SE/Tahun 2020 tentang Pelaksanaan Pemulasaran Jenazah Pasien COVID-19 di DKI Jakarta Tahun 2020 yang dikeluarkan Kepala Dinas Kesehatan DKI, Widyastuti.
Dalam SOP tersebut, keluarga dimungkinkan untuk melihat jenazah terakhir kali. Namun ada aturan yang harus dipenuhi, yakni keluarga yang melihat jenazah harus menggunakan APD.
Baju hazmat yang dijual di Pasar Pramuka Foto: Helmi Afandi Abdullah/kumparan
"Jika ada keluarga yang ingin melihat jenazah, diizinkan dengan syarat memakai Alat Pelindung Diri (APD) lengkap sebelum jenazah masuk kantong jenazah," kata Widyastuti dalam Surat Edarannya, Rabu (25/3).
Selain petugas dan keluarga, orang lain tak diperbolehkan untuk mendekati jenazah. Adapun APD yang digunakan oleh petugas lengkap, mulai dari baru hazmat, sarung tangan, kaca mata, apron, hingga sepatu kedap air.
ADVERTISEMENT
"Petugas yang menangani jenazah memakai APD lengkap (gaun sekali pakai, lengan panjang dan kedap air, sarung tangan nonsteril (satu lapis), yang menutupi manset gaun, pelindung wajah atau google, masker bedah, celemek karet, dan sepatu kedap air," jelasnya.
Sementara jenazah dilapisi oleh kantong mayat kedap air dan peti. Serta penyemprotan disinfektan secara berlapis pada kantong-kantong dan peti mayat.
********************
kumparanDerma membuka campaign crowdfunding untuk bantu pencegahan penyebaran corona virus. Yuk, bantu donasi sekarang!