Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya
Kematian COVID-19 di India Meroket, Kremasi Jenazah Dilakukan di Tempat Parkir
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Kini total warga India yang kehilangan nyawa akibat terinfeksi COVID-19 mencapai lebih dari 200 ribu jiwa.
Estimasi itu diragukan berbagai pihak dan ahli medis. Mereka sama-sama yakin jumlah sebenarnya lebih tinggi dibanding hitungan pemerintah.
Akibat lonjakan kematian, berbagai tempat kremasi di India penuh. Pemandangan tersebut terlihat jelas di ibu kota New Delhi.
Ambulans bahkan harus antre berjam-jam untuk membawa jenazah COVID-19 sampai di tempat kremasi.
Keadaan buruk itu memaksa pemilik tempat kremasi di India putar otak. Lokasi seperti taman dan tempat parkir disulap jadi tempat kremasi sementara.
Mengutip dari BBC, pusat kremasi di Sari Kale Khan di New Delhi, kini membangun 27 tempat pembakaran jenazah baru. Puluhan lainnya dibangun di taman terdekat.
Seorang pekerja krematorium Sarai Kale Khan mengatakan, kapasitas kremasi di tempatnya hanya 22 jenazah. Karena jenazah-jenazah baru terus datang maka ia dan rekan-rekan bekerja non-stop dari pagi hingga tengah malam.
ADVERTISEMENT
Sementara itu, krematorium Ghazipur di timur New Delhi terpaksa memakai lahan parkir mobil untuk menambah tempat pembakaran jenazah.
Situasi lebih menyedihkan berlangsung di krematorium Sunil Kumar Aledia. Mereka mengaku sudah tidak punya tempat tambahan untuk membangun tempat pembakaran jenazah baru.