Kemenkes Buka Data Testing Corona Daerah, Bisa Dipantau Hingga Kabupaten/Kota

26 Agustus 2021 17:15 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi PCR antigen. Foto: Aditia Noviansyah/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi PCR antigen. Foto: Aditia Noviansyah/kumparan
ADVERTISEMENT
Transparansi data terkait corona terus dilakukan oleh Kementerian Kesehatan (Kemenkes). Salah satunya mengumumkan capaian testing yang merupakan salah satu indikator penting dalam penanganan pandemi COVID-19.
ADVERTISEMENT
Kini, masyarakat bisa juga memantau capaian testing corona di daerah mulai dari tingkat provinsi hingga kabupaten/kota. Semua itu bisa dilihat melalui laman: https://vaksin.kemkes.go.id/#/scprovinsi
Juru Bicara Vaksinasi COVID-19 Kemenkes dr. Siti Nadia Tarmizi mengatakan, dengan adanya keterbukaan data satu pintu macam ini diharapkan dapat mempermudah pemantauan testing di setiap daerah.
"Data testing dan tracing harus terus ditingkatkan. Kementerian Kesehatan telah membuat data tersebut berdasarkan tingkat kabupaten/kota," kata Nadia dalam keterangan tertulisnya, Kamis (26/8).
Misalnya, untuk tingkat provinsi, dalam kurun waktu seminggu terakhir hingga Rabu (25/8), DKI Jakarta merupakan daerah dengan jumlah rata-rata testing terbanyak.
ADVERTISEMENT
Ada 192.627 spesimen atau rata-rata 8,20 orang yang diperiksa per 1.000 penduduk per minggu dengan positivity rate 9,86% di DKI Jakarta.
Juru Bicara Vaksinasi COVID-19 Kemenkes dr. Siti Nadia Tarmizi saat memberikan keterangan secara virtual. Foto: Kemenkes RI
Lalu, di urutan kedua ada Kalimantan Timur dengan jumlah spesimen yang diperiksa 54.794 atau rata-rata 4,68 orang yang diperiksa per 1.000 penduduk per minggu yang diperiksa dengan positivity rate 16,87%.
Selanjutnya ada Kepulauan Riau, spesimen yang diperiksa adalah 32.984 atau rata-rata 4,08 orang yang diperiksa per 1.000 penduduk per minggu dengan positivity rate sebesar 16,23%.
Sementara untuk provinsi dengan rata-rata capaian testing paling rendah adalah Lampung, dengan jumlah spesimen 21.168 yang artinya hanya 0,45 orang yang diperiksa per 1.000 penduduk per minggu dengan positivity rate 41,12%.
Contoh data testing kabupaten/kota bisa dilihat di gambar di bawah ini:
Contoh data testing di kabupaten/kota. Foto: Kemenkes RI
ADVERTISEMENT
Angka testing tertinggi tercatat pada 22 Juli 2021 sebanyak 228.702 orang. Setelah itu, testing terus menurun hingga stabil di bawah 150 ribu orang per hari.