Kementan Salurkan Bantuan 1.625 Benih Cengkeh ke Halmahera Barat
PerbesarADVERTISEMENT
Kementerian Pertanian (Kementan ) terus berupaya dalam menjaga ketersediaan pasokan dan peningkatan produksi maupun produktivitas komoditas pertanian serta perkebunan.
ADVERTISEMENT
Pada kunjungan kerja ke Provinsi Maluku akhir Mei lalu, Mentan Syahrul Yasin Limpo meminta jajarannya memberi pendampingan untuk meningkatkan nilai tambah, daya saing, dan keunggulan setiap komoditas perkebunan termasuk rempah. Selain itu juga harus memperkuat sektor hulu dan mengembangkan sektor hilir sehingga ada nilai tambah.
Sementara itu, Direktur Jenderal Perkebunan Kementan, Kasdi Subagyono, mengungkapkan pihaknya menaruh perhatian besar pada peningkatan produksi, produktivitas, nilai tambah, dan daya saing komoditas perkebunan.
Usaha perkebunan sebagai salah satu sub-sektor strategis yang memiliki peranan penting dalam pembangunan nasional, untuk itu produksi dan produktivitas serta kualitas komoditas sangat perlu dijaga, sehingga ketersediaan komoditas tetap tersedia dan berdaya saing.
Tuntutan dalam meningkatkan produksi komoditas juga perlu didukung sepenuhnya dengan penggunaan benih berkualitas baik. Sebab, hasil produksi perkebunan merupakan bahan baku industri yang sangat dibutuhkan baik untuk kebutuhan dalam negeri maupun kebutuhan ekspor, termasuk hasil dari komoditas cengkeh.
ADVERTISEMENT
Oleh karena itu, Kementan melalui Direktorat Jenderal Perkebunan pada awal Juli lalu memberikan bantuan benih cengkeh kepada Kelompok Tani Simomi Gam di Desa Marimabati, Kecamatan Jailolo Selatan, Kabupaten Halmahera Barat.
Bantuan ini diserahkan langsung Direktur Perlindungan Perkebunan, Ardi Praptono. Ia mengatakan, bantuan benih ini merupakan bagian dari kegiatan rehabilitasi cengkeh Direktorat Jenderal Perkebunan di Kabupaten Halmahera Barat seluas 150 hektar. Benih yang diberikan pun sebanyak 9.750 batang untuk 6 kelompok tani, dengan masing-masing kelompok mendapat 1.625 batang benih cengkeh.
Dalam kunjungan ini, Ardi Praptono juga sempat mengunjungi salah satu produsen benih di Desa Ake Diri, yaitu CV. Nuada Maristika Jaya.
“Kunjungan ini dimaksudkan untuk meninjau ketersediaan dan kondisi benih dalam pelaksanaan kegiatan rehabilitasi cengkeh di Kabupaten Halmahera Barat tahun 2020,” ungkapnya.
ADVERTISEMENT
Ia berharap bantuan benih cengkeh ini dapat mendorong dan mendukung petani dalam meningkatkan atau memperbaiki mutu, kualitas, maupun produksi dan produktivitas cengkeh, serta membantu memenuhi kebutuhan hidupnya.
----------------------------------
Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona