Kenapa Bobby Mesti Nyamar Jadi Pengunjung untuk Tutup Kelab Malam Heaven Seven?

26 Maret 2024 10:31 WIB
·
waktu baca 2 menit
Wali Kota Medan, Bobby Nasution. Foto: Pemkot Medan
zoom-in-whitePerbesar
Wali Kota Medan, Bobby Nasution. Foto: Pemkot Medan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Wali Kota Medan Bobby Nasution menyamar menjadi seorang pengunjung di sebuah kelab malam bernama Heaven Seven pada Sabtu (23/3) tengah malam.
ADVERTISEMENT
Lantas, kenapa Bobby nyamar?
Bobby kesal dengan tempat hiburan malam di Jalan Abdullah Lubis, Kecamatan Medan Baru, itu.
Pasalnya, tempat hiburan malam itu tetap buka di bulan Ramadan. Padahal, Pemko Medan sudah mengeluarkan Peraturan Wali Kota soal penutupan sementara hiburan malam dan rekreasi selama bulan Ramadan.
Peraturan itu tertulis di Surat Edaran (SE) Wali Kota Medan nomor 400-8-2-3/1871 yang dikeluarkan 6 Maret lalu.
Kelab malam itu sebelumnya juga sudah ditegur oleh lurah setempat. Namun, tidak diindahkan.
Bobby Nasution nyamar jadi pengunjung di salah satu hiburan malam di Kota Medan Foto: Dok. Istimewa
Bobby yang mengetahui hal itu geram dan melakukan sidak bersama Polrestabes Medan. Strateginya, sidak dilakukan dengan menyamar.
Jadi, Bobby masuk lebih dulu seakan-akan menjadi tamu. Lalu, disusul oleh pihak Polrestabes Medan dan jajaran Forkopimda Medan.
ADVERTISEMENT
Dalam video yang beredar, Bobby bertanya kepada satpam apakah tempat hiburan malam itu buka atau tidak.
“Buka ini? Bisa masuk?” kata Bobby.
“Bisa, Pak, silakan, buka ini,” kata seorang satpam yang tak sadar bahwa tamu tersebut Wali Kota Medan.
Setelah masuk, Bobby dan pihak Polrestabes pun langsung menemui manajemen Heaven Seven.
Suasana klub malam Heaven Seven di Medan Foto: Instagram/@h7.medan
“Tolonglah dihargai. Pokoknya ini harus tutup dulu,” kata Bobby.
“Kan, sudah dikirim surat edaran supaya tutup sementara. Sampai 10 April saja karena umat Islam sekarang sedang fokus ibadah,” sambung menantu Presiden Jokowi ini.
Terkait hal ini, Kasatpol PP Medan Rahmat membenarkan sidak yang dilakukan. Namun, Satpol PP tidak mendampingi Bobby pada hari tersebut.
"Benar, bersama Polrestabes dan Forkompinda, itu (sidak) di bawah naungan Dinas Pariwisata," kata Rahmat saat dikonfirmasi pada Selasa (26/3).
ADVERTISEMENT