Kepala Bakamla Minta Patroli Laut Diperketat Usai Penemuan Kapal Berisi Senpi

1 April 2022 14:24 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kepala Bakamla RI Laksdya TNI Dr. Aan Kurnia. Foto: Dok. Puspen TNI
zoom-in-whitePerbesar
Kepala Bakamla RI Laksdya TNI Dr. Aan Kurnia. Foto: Dok. Puspen TNI
ADVERTISEMENT
Kepala Badan Keamanan Laut (Bakamla) Laksdya TNI Aan Kurnia meminta para aparat penegak hukum di laut untuk meningkatkan pengamanan patroli laut.
ADVERTISEMENT
Hal ini menurut Aan perlu dilakukan mengingat banyaknya kejadian penyeludupan barang-barang ilegal yang terjadi di laut.
“Ini tentu menjadi sinyal bagi para aparat penegak hukum di laut untuk lebih meningkatkan pengamatan selama patroli di laut karena laut menjadi jalur favorit dengan menggunakan kapal sebagai sarana penyelundupan khususnya juga senjata selain narkoba dan barang lainnya,” kata Aan dalam konferensi pers di Mabes Bakamla, Jumat (1/4).
Apalagi Rabu pekan lalu (23/3), Bakamla baru saja menemukan senjata api rakitan di sebuah kapal asing di Teluk Dalam Ambon.
Kepala Badan Keamanan Laut (Bakamla) RI Laksdya TNI Aan Kurnia menunjukkan barang bukti senjata api dalam konferensi pers terkait pengungkapan penyelundupan senjata api di Markas Besar Bakamla, Jakarta, Jumat (1/4/2022). Foto: Aditya Pradana Putra/ANTARA FOTO
Awalnya masyarakat sekitar melaporkan ada kegiatan mencurigakan dari kapal tersebut. Bakamla lalu langsung menerjunkan kapal KN Ular Laut 405 yang sedang patroli di sekitar lokasi.
ADVERTISEMENT
Untuk itu, Aan meminta kepada seluruh aparat yang bertugas untuk lebih teliti lagi dalam melakukan pengecekan kapal yang tidak memiliki identitas. Sehingga kegiatan ilegal di perairan di Indonesia bisa diminimalisir.
“Tim VBSS (visit, board, search, and seizure) perlu untuk lebih teliti dalam melakukan pemeriksaan fisik terhadap kapal, dalam rangka menemukan dan mencegah penyeludupan senjata lewat laut,” jelasnya.