Ketua Pemuda Pancasila Cikupa soal Viral Surat Minta THR: Itu Perbuatan Oknum

Ilustrasi THR Ramadhan. Foto: Shutter Stock

Organisasi Masyarakat (Ormas) Pemuda Pancasila (PP) Ranting Kecamatan Cikupa, Kabupaten Tangerang, viral di media sosial.

Hal ini setelah organisasi yang identik dengan seragam loreng berwarna oranye ini, disebut meminta "jatah" Tunjangan Hari Raya (THR).

Permintaan itu tertera pada selembar kertas yang disebar ke instansi pemerintahan. Di surat itu tertulis permohonan bantuan THR untuk pembinaan anggota organisasi ranting Cikupa. Tertera juga tanda tangan Ketua Ruhiyat dan Sekretaris Albert.

"Kami selaku Pimpinan Pemuda Pancasila Ranting Desa Cikupa mengajukan surat permohonan bantuan Tunjangan Hari Raya (THR) untuk pembinaan anggota Pemuda Pancasila Ranting Desa Cikupa "SECARA IKHLAS DAN SUKARELA (TANPA PAKSAAN)," tulis surat tersebut.

Terkait hal itu, Ketua PP Ranting Kecamatan Cikupa, Ruhiyat, membantah soal permintaan THR. Ia menegaskan bahwa kertas yang berisikan permintaan THR itu bukan resmi dari pihaknya.

"Itu tidak benar, tidak ada permintaan THR dari kami, dan tanda tangan itu pun palsu," katanya, Jumat (22/4).

Dia mengungkapkan surat tersebut diduga dibuat oleh oknum yang tidak bertanggung jawab yang memang tengah memanfaatkan momentum.

"Itu perbuatan oknum tidak bertanggung jawab," tegasnya.