Kisah Ojol Asal Solo, Beri Tumpangan Gratis ke Lansia dan Anak Yatim

10 Februari 2020 15:53 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi ojek online. Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi ojek online. Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan
ADVERTISEMENT
"Semoga rezekinya mas ojek berkah, amin"
Begitu doa warganet setelah melihat unggahan akun Instagram @visitsurakarta, Rabu (5/2). Unggahan itu berisi foto Saifudin Baasil, seorang ojek online (ojol) di Solo yang memiliki aksi sosial.
ADVERTISEMENT
"Terima ojek on/offline khusus lansia dan anak yatim/yatim piatu, gratis," begitu tulisan yang menggantung di badan Saifudin.
Saifudin mengatakan idenya itu berawal saat ia tak memiliki cukup uang untuk bersedekah.
"Awalnya itu dulu, ketika lagi sepi orderan. Pengin sedekah tapi enggak punya uang lebih," ujar Saifudin kepada kumparan, Senin (10/2).
Idenya itu muncul pada akhir Januari 2020. Sejak ide tersebut lahir, Saifudin baru sekali menerima orderan gratis.
"Sekali, waktu itu malam-malam disamperin bapak-bapak yang udah paruh baya suruh nganter ke terminal," ujar ojol berusia 20 tahun tersebut.
Ia kemudian memberikan tumpangan gratis kepada bapak-bapak yang usianya sekitar 60 tahunan tersebut. Selama di perjalanan, kata Saifudin, bapak-bapak tersebut bercerita soal kisah hidupnya
ADVERTISEMENT
"Di jalan bapaknya juga cerita kalau udah ditinggal anak-anaknya merantau dan enggak ngasih kabar ataupun uang," ujar pemilik akun Instagram @baasil14 mengulang cerita bapak-bapak tersebut.
Saifudin mengatakan aksi sosialnya itu didukung oleh keluarga dan teman-teman seprofesinya.
Semangat Mas Saifudin!