Kisah Pengantin di Karawang Lakukan Ijab Kabul di IGD Secara Virtual

10 Agustus 2021 16:27 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Abu Twarna Laiyan melakukan ijab kabul di IGD RSUD Karawang. Foto: Dok. Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Abu Twarna Laiyan melakukan ijab kabul di IGD RSUD Karawang. Foto: Dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
Pasangan pengantin Abu Twarna Laiyan alias Alvin (25) dan Yusniawati (25) hampir kehilangan momen bahagia. Sebab, Alvin harus dilarikan ke RSUD Karawang karena mengalami penyempian usus satu hari sebelum hari pernikahan.
ADVERTISEMENT
Semula, acara pernikahan dijadwalkan di rumah Yusniawati di Kampung Johar Timur, Desa Adiarsa Timur, Kecamatan Karawang Timur, Kabupaten Karawang. Karena Alvin sakit, rencana pernikahan di rumah itu pun batal.
Meski begitu, kedua calon pengantin tak mau larut dalam kesedihan. Mereka tetap melangsungkan pernikahan di hari H, dengan kondisi Alvin mengucapkan ijab kabul di ruang IGD RSUD. Ia ditemani oleh pihak keluarga dengan kondisi tubuh dipasang infus.
"Iya betul," kata Plt. Dirut RSUD Karawang Fitra Hergyana ketika dikonfirmasi soal Alvin yang melakukan ijab kabul di IGD RSUD Karawang, Selasa (10/8).
Alvin tidak bisa bergerak ke mana-mana karena penyakitnya. Untuk itu, ia harus menjalani perawatan secara intensif.
"Pagi harinya, orang tua Alvin datang ke saya, minta izin boleh tidak melakukan ijab kabul di ranjang IGD secara virtual. Karena momen pernikahan adalah momen sakral, kami izinkan," kata Humas RSUD Karawang Rohimin, Selasa (10/8).
ADVERTISEMENT
Ia kemudian dijadwalkan ijab kabul di rumah sakit. Waktunya tidak boleh melebihi pukul 11.00 WIB. Ijab itu dilakukan secara virtual, Alvin berada di IGD. Sementara, mempelai perempuan di rumahnya.
Mengenakan kaos hitam, jas hitam, dan peci hitam, Alvin dengan lancar mengucapkan akad nikah dengan kondisi terbaring di ranjang.
"Dengan mas kawin tersebut dibayar tunai," kata Alvin disaksikan beberapa sanak saudaranya.
Meski tampak lemah dengan selang infus terpasang di tangan kanan, dan selang lain menempel di hidung, raut bahagia terpancar di wajah Alvin.
"Bukan, bukan pasien COVID-19, saat ini Alvin sudah dipindah ke ruang rawat inap, kondisinya makin membaik," imbuh Rohimin.
"Kami pihak manajemen rumah sakit mengucapkan selamat menikah untuk kedua mempelai semoga menjadi pasangan sakinah, mawadah, warahmah," tutup Rohimin.
ADVERTISEMENT