Kisah Wahdi, Bocah Berusia Enam Tahun Pengidap Tumor Ganas

5 Februari 2020 15:45 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Muhammad Al Wahdi, bocah penderita tumor saat bersama ibunya. Foto: Facebook/Muhammad Fahruzi Manurung
zoom-in-whitePerbesar
Muhammad Al Wahdi, bocah penderita tumor saat bersama ibunya. Foto: Facebook/Muhammad Fahruzi Manurung
ADVERTISEMENT
Muhammad Al Wahdi, seorang anak berusia enam tahun di Tanjung Balai, Sumatera Utara harus berjuang melawan tumor ganas di wajahnya.
ADVERTISEMENT
Padahal dua bulan lalu Wahdi masih bermain seperti biasa dengan teman-temannya, Wahdi mengeluh sakit di bagian pipi setelah giginya dicabut.
"Awalnya sehat enggak ada keluhan, namanya anak-anak cabut sendiri enggak bilang" kata Herman, ayah Wahdi kepada kumparan Rabu (5/02).
Muhammad Al Wahdi, bocah penderita tumor. Foto: Facebook/Muhammad Fahruzi Manurung
Herman sudah membawa Wahdi ke dua rumah sakit berbeda, anak kedua dari tiga bersaudara tersebut divonis menderita tumor saat dirujuk ke Rumah Sakit Adam Malik, Medan.
Tidak seperti anak-anak seusianya, Wahdi tidak bersekolah karena keterbatasan biaya. Untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, Herman berjualan kopi di pinggir jalan.
Saat ini Wahdi dirujuk ke Rumah Sakit Mitra Sejati, Medan atas rekomendasi dari Wali Kota Tanjung Balai.
"Ini kami dapat rujukan rekomendasi dari Bapak Walikota Tanjung Balai, jadi kami dalam perjalanan menuju Rumah Sakit Mitra Sejati, Medan," ungkap Herman.
ADVERTISEMENT
Story ini merupakan bagian dari campaign kumparanDerma. Ayo berderma sekarang.
Untuk info, saran dan kritik mengenai kumparanDerma, sila kirim ke [email protected]