Klaster Corona di Jakarta: Kantor 567 Positif, Keluarga 10.967 Orang

Karyawan menggunakan pelindung wajah saat melakukan aktivitas di pusat perkantoran, kawasan SCBD, Jakarta, Senin (8/6/2020). Foto: Muhammad Adimaja/ANTARA FOTO

Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta terus memperbaharui data penyebaran virus corona di Jakarta. Sejauh ini pada periode 14-20 Juni 2021, ditemukan 576 kasus positif yang berasal dari klaster perkantoran.

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, Dwi Oktavia, mengatakan jumlah tersebut berasal dari 105 kantor.

Sedangkan untuk klaster keluarga pada periode 14-20 Juni, ditemukan kasus positif sebanyak 10.967 orang yang berasal dari 912 keluarga.

Corona Jakarta Pecah Rekor Tertinggi Sejak Pandemi. Foto: Tim Kreatif kumparan

Melihat kondisi ini, Pemprov DKI menyarankan agar warga mengurangi mobilitas, termasuk mengurangi kapasitas saat bekerja di kantor.

“Kami juga menyarankan warga mengurangi mobilitas, taati aturan bekerja dari kantor sebanyak 25% kapasitas dan sisanya bekerja dari rumah. Keluar rumah jika benar-benar penting, tentu kita semua tidak ingin jika kasusnya semakin bertambah ke depannya,” kata Dwi dalam keterangannya, Kamis (24/6).

Aktivitas karyawan di sebuah gedung perkantoran di Jakarta, Senin (26/8). Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan

Dikutip dari situs corona resmi DKI corona.jakarta.go.id, secara kumulatif kasus positif corona di Jakarta kini mencapai 494.462 kasus.

Sementara angka kematian akibat virus corona di Jakarta bertambah 50 orang menjadi 8.107 orang. Pasien yang sembuh bertambah 2.523 orang, dengan total 445.718 orang dinyatakan sembuh.

Sedangkan pasien yang masih menjalani perawatan di rumah sakit naik 1.397 orang dengan total 14.234 orang. Sementara yang melaksanakan isolasi juga naik 3.535 orang menjadi 26.403 orang.

Artinya masih ada 40.637 kasus positif aktif di Jakarta. Angka ini naik 4.932 orang dari data sebelumnya. Kasus aktif juga menjadi yang tertinggi selama pandemi corona.