Komando Operasi TNI AU ke-3 RI Dibangun di Biak Papua

9 April 2018 13:04 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
KSAU Marsekal Yuyu Sutisna. (Foto: Reki Febrian/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
KSAU Marsekal Yuyu Sutisna. (Foto: Reki Febrian/kumparan)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
TNI AU akan membentuk satu Komando Operasi Angkatan Udara (Koopsau) baru untuk menjaga wilayah timur Indonesia. Rencananya, komando operasi ketiga TNI AU ini akan bermarkas di Biak, Papua.
ADVERTISEMENT
“Sementara ini rencananya makonya (Markas Komando) di Biak. Karena fasilitas infrastruktur sudah memadai jadi tidak harus kita keluarkan anggaran membangunya,” ucap Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU), Marsekal TNI Yuyu Sutisna, usai upacara puncak peringatan HUT Ke-72 TNI AU, di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur pada Senin (9/4).
Penyerahan 24 Pesawat F-16 (Foto:  ANTARA FOTO/Siswowidodo)
zoom-in-whitePerbesar
Penyerahan 24 Pesawat F-16 (Foto: ANTARA FOTO/Siswowidodo)
Yuyu menjelaskan, pembentukan Koopsau 3 ini untuk mengantisipasi ancamanan keamanan wilayah udara Indonesia yang sangat luas, terlebih wilayah Timur Indonesia.
“Karena wilayah timur cukup luas juga kita tambah 1 Koopsau. Mudah-mudahan prosesnya enggak terlalu lama untuk dibentuk,” imbuh mantan Wakasau itu.
Saat ini, wilayah Indonesia Timur berada di bawah pengawasan dari Koopsau 2 yang bermarkas di Lanud Sultan Hasanudin, Makassar. Koopsau 2 meliputi wilayah Sulawesi, sebagian Jawa, Maluku, dan Papua.
ADVERTISEMENT
Nantinya, Koopsau 3 ini dilengkapi dengan satu skadron tempur dan satu skadron angkut baru. Skadron baru ini bukan pemindahan dari Koopsau yang ada, tapi memang membuat satuan baru.
“Sesuai dengan yang sudah kita rencanakan sejak semula. Jadi tidak memindah skadron yang ada di tengah maupun di barat,” tambah tutur Yuyu.
Yuyu memastikan, pembentukan Koopsau yang baru ini sudah diajukan ke Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto.
“Sedang dalam proses, tinggal tunggu perintah dari komando atas,” ucap dia.