Komjen Listyo Sigit Akan Siapkan Skema Boleh Demo tapi Taat Prokes

20 Januari 2021 13:48 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Fit and Proper Test Kapolri di DPR RI. Foto: Dok. DPR RI
zoom-in-whitePerbesar
Fit and Proper Test Kapolri di DPR RI. Foto: Dok. DPR RI
ADVERTISEMENT
Calon Kapolri Komjen Pol Listyo Sigit Prabowo menjalani fit and proper test sebagai calon Kapolri di DPR, Rabu (20/1).
ADVERTISEMENT
Salah satu isu yang mengemuka dan ditanyakan anggota DPR, soal Polri sempat melarang adanya kerumunan, termasuk dalam hal penyampaian pendapat di muka umum alias demo. Ada sejumlah demo yang dibubarkan polisi selama pandemi corona.
Mendapat pandangan soal itu, Sigit menyadari betul, kebebasan berkumpul di masa pandemi memang menjadi tantangan tersendiri. Sebab, kasus corona belum juga menunjukkan angka penurunan.
Polisi berjaga di kawasan MH Thamrin, Jakarta, saat aksi demo PA 212, Jumat (18/12). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
“Kemudian kebebasan berkumpul memang di masa pandemi ini menjadi kendala tersendiri,” ucap Sigit, Rabu (20/1).
Untuk dapat mengakomodir demo itu, Sigit akan berkoordinasi dengan sejumlah kementerian lembaga terkait. Setelah itu, akan dibuat skema agar masyarakat bisa tetap menyuarakan kebebasan pendapatnya tanpa harus melanggar protokol kesehatan.
Anggota kepolisian membentuk barikade saat mengamankan unjuk rasa menentang UU Omnibus Law Cipta Kerja di Jakarta, Kamis (8/10). Foto: Akbar Nugroho Gumay/ANTARA FOTO
“Ke depan kita siapkan nanti kami koordinasi dengan kementerian terkait untuk memberikan kebebasan di muka umum dengan protokol kesehatan tapi protokol kesehatan tidak boleh dilanggar karena keselamatan rakyat harus dijaga,” kata dia.
ADVERTISEMENT
“Apakah kemudian kebebasan ruang berpendapat dengan ruang siber tapi harus bisa bedakan antara etika dan hal-hal norma-norma yang tidak boleh dilanggar,” tambahnya.