Komnas HAM: Brigadir Yosua Ditembak dari Jarak Tak Terlalu Jauh

26 Juli 2022 18:42 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Foto alm. Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat. Foto: kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Foto alm. Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat. Foto: kumparan
ADVERTISEMENT
Komisioner Komnas HAM Choirul Anam mengungkap karakter luka yang ditemukan di jasad Brigadir Yosua. Ia mengatakan ada luka tembak yang tercipta dari jarak tidak terlalu jauh.
ADVERTISEMENT
"Kalau dari karakter luka (tembak), jaraknya memang tidak terlalu jauh. Tetapi ada beberapa karakter jarak yang berbeda-beda. Itu dari hasil pendalaman kami," kata Anam di Komnas HAM, Selasa (26/7).
Dalam kesempatan itu, Anam juga menjelaskan soal jumlah luka tembak yang berbeda di tubuh Brigadir Yosua.
"Jumlah luka masuk dan keluar berbeda karena memang ada yang masuk dan keluarnya memang pelurunya masih bersarang di tubuh. Sehingga jumlahnya berbeda," kata Anam.
Terkait luka di tubuh Brigadir Yosua, Komnas HAM telah meminta keterangan pihak keluarga almarhum dan ahli. Komnas HAM juga telah memeriksa pihak dokter forensik yang melakukan autopsi terhadap Brigadir Yosua.
Komnas HAM menilai melalui pengungkapan luka akan diketahui kapan peristiwa itu terjadi dan bagaimana peristiwanya.
ADVERTISEMENT
"Bahasa luka yang akan jadikan kita terkait kapan waktu peristiwanya, kayak apa peristiwanya. Kan tubuh korban berdialog dengan manusia yang itu bisa ditunjukkan dengan dokter ahli forensik dan itu sudah kita lakukan. Jadi kita gak ngikutin skenario siapa-siapa," kata Anam saat konferensi pers pada Senin (25/7).