Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya
Komnas HAM Uji Balistik Bukti Terkait Penembakan Pengawal Rizieq ke Puslabfor
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Uji balistik dilakukan di Puslabfor Bareskrim Polri, Rabu (30/12). Komisioner Komnas HAM , Choirul Anam mengatakan, pengujian dilakukan dengan berbagai tahapan, salah satunya menggunakan alat yang terkomputerisasi.
"Untuk membuktikan apakah logam merupakan bagian dari peluru atau tidak, melihat dan membuktikan identifikasi balistik fingerprint. Termasuk menguji serpihan mobil," kata Anam dalam keterangannya.
Sebelumnya, Komnas HAM memang mengamankan sejumlah diduga barang bukti di sekitaran KM 50 Tol Jakarta-Cikampek. Mulai dari selongsong peluru hingga diduga serpihan bagian mobil laskar FPI.
Anam memastikan, proses uji labfor tersebut dilakukan secara transparan dan akuntabel, melibatkan ahli dari PT Pindad dan masyarakat sipil.
Sementara dihubungi terpisah, Komisioner Komnas HAM, Beka Ulung, mengatakan, proses uji balistik sudah selesai pada Kamis (31/12) dini hari. Namun, ia belum mendapatkan laporan terkait hasilnya.
"Baru selesai jam 02.30 (WIB) dini hari tadi," kata Beka.
ADVERTISEMENT
Sebelumnya, Komnas HAM mengungkap temuan baru dalam penyelidikan kasus penembakan pengawal Habib Rizieq dengan polisi. Temuan itu terkait dengan sejumlah bukti yang ditemukan di sekitaran Km 50 Tol Jakarta Cikampek.
Meski terdapat sejumlah fakta baru, hingga saat ini Komnas HAM belum memberi kesimpulan atas kasus tersebut. Mereka masih melakukan penyelidikan.