Korban Tewas Akibat Gedung Runtuh di Nigeria Bertambah Jadi 16 Orang
PerbesarADVERTISEMENT
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Korban tewas akibat runtuhnya sebuah gedung di Lagos, Nigeria , pada Selasa (02/11) kini telah bertambah menjadi 16 orang. Sebelumnya sebanyak 6 korban tewas telah terlebih dahulu ditemukan.
ADVERTISEMENT
Bangunan tersebut diketahui sebagai bagian dari blok apartemen kelas atas yang masih dalam tahap pembangunan.
Sejumlah alat berat seperti ekskavator turut dikerahkan untuk mencari para korban di tengah puing-puing bangunan. Setidaknya 9 orang lainnya berhasil ditemukan dalam keadaan hidup.
Selain itu, Wakil Gubernur negara bagian Obafemi Hamzat mengatakan belum mengetahui pasti jumlah korban yang berada dalam reruntuhan tersebut. Namun diprediksi setidaknya terdapat 40 orang berada di lokasi ketika bangunan tersebut runtuh.
Jumlah tersebut juga jauh lebih sedikit dari perkiraan awal saksi mata yang menyebutkan terdapat sekitar 100 orang.
"Pemerintah negara bagian Lagos telah menutup lokasi pembangunan pada Juni karena gagal memenuhi persyaratan struktural dan menuntut anomali itu diperbaiki sebelum konstruksi dapat dilanjutkan," kata Hamzat dalam sebuah pernyataan, dikutip kumparan dari Reuters, Rabu (3/11).
ADVERTISEMENT
Perkelahian juga sempat terjadi antara keluarga para korban yang menuntut untuk ikut membantu proses evakuasi dengan pejabat pemerintah.
Kini pemerintah Lagos telah menangguhkan kepala arsitek serta memulai penyelidikan independen terkait penyebab runtuhnya bangunan yang belum rampung tersebut.
Runtuhnya gedung di Nigeria kerap kali terjadi. Hal ini disebabkan oleh peraturan yang tak ditegakkan dengan baik serta penggunaan bahan bangunan yang sering di bawah standar.