Koster soal Kepala Daerah PDIP Tunda ke Retreat: Lagi Prihatin, Bukan Melawan

Ketua DPD PDIP Bali sekaligus Ketua DPD PDIP Bali I Wayan Koster usai menghadiri HUT Kota Denpasar di Lapangan Lumintang, Kota Denpasar, Bali, Kamis (27/2/2025). Foto: Denita BR Matondang/kumparan

Ketua DPD PDIP Bali sekaligus Gubernur Bali Wayan Koster buka suara soal penundaan retreat kepala daerah dari partai berlambang banteng bermoncong putih itu ke Akmil, Magelang, Jawa Tengah.

Penundaan ini berdasarkan instruksi Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri pada Kamis (20/2) beberapa jam setelah Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto ditahan KPK dalam kasus Harun Masiku.

Instruksi ini dikeluarkan Megawati menyikapi situasi internal PDIP, yang menurut Koster, memprihatinkan. Kader PDIP sedang berempati dan ingin bersolidaritas.

Surat Megawati bertanggal 20/2/2025 meminta kadernya menunda ikut retreat kepala daerah yang diadakan pemerintahan Prabowo di Magelang Foto: Instagram/@adian_napitupulu

"Iya instruksi, kan, karena kita lagi prihatin, ada situasi kurang mengenakkan di internal, ya kita harus solid, berempati dengan situasi ini. Bukan kita melawan," katanya usai menghadiri HUT ke-237 Kota Denpasar di Lapangan Lumintang, Kota Denpasar, Bali, Kamis (27/2).

Koster enggan menjelaskan situasi yang dia maksud itu berkaitan dengan penahanan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto sebagai tersangka oleh KPK.

Dia mengatakan, Megawati mendorong seluruh kepada daerah dari PDIP mengikuti retreat. Keputusan terbaru adalah seluruh kader akan mengikuti retreat kepala daerah gelombang kedua yang direncanakan diadakan di BPSDM Kemendagri di Kalibata, Jakarta Selatan.

"Kami sangat didorong untuk mengikuti retreat, cuma situasi kondisinya kemarin yang kurang kondusif," kata Koster yang memilih tak ikut retreat di Magelang ini.

Menurut Koster, mengikuti retreat kepala daerah ini juga penting untuk mendukung sinergitas antara pemerintah pusat dan daerah.

Koster memastikan hadir dalam retreat kepala daerah gelombang kedua di Kalibata, Jakarta Selatan.

"Penting, membangun wahana kebersamaan kolaborasi sinergitas," katanya.

Adapun daftar kepala daerah dari PDIP di Bali yang tidak ikut retreat di Magelang, tapi akan ikut pembekalan gelombang 2 di Jakarta adalah:

1. Gubernur Bali dan Wakil Gubernur Bali I Wayan Koster-I Nyoman Giri Prasta

2. Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Badung Wayan Adi Arnawa-Bagus Alit Sucipta

3. Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Bangli Sang Nyoman Sedana Arta-I Wayan Diar

4. Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Gianyar Made Mahayastra-Anak Agung Gde Mayun

5. Bupati Kabupaten Jembrana I Made Kembang Hartawan

6. Bupati Kabupaten Klungkung I Made Satria

7. Wali Kota dan Wakil Wali kota Denpasar I Gusti Ngurah Jaya Negara-I Kadek Agus Arya Wibawa

8. Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Tabanan Komang Gede Sanjaya-I Made Dirga

9. Bupati dan Wakil Bupati Buleleng I Nyoman Sutjidra - Gede Supriatna