news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Koster soal Rencana Tito Kirim Kepala Daerah ke Singapura: Bali Cukup

7 Januari 2020 12:01 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
I Wayan Koster tengah menyampaikan pendapatnya terkait masuknya nama Bali dalam Fodor's No List 2020 Foto: Denita br Matondang/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
I Wayan Koster tengah menyampaikan pendapatnya terkait masuknya nama Bali dalam Fodor's No List 2020 Foto: Denita br Matondang/kumparan
ADVERTISEMENT
Gubernur Bali I Wayan Koster tak setuju atas rencana Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian yang akan melaksanakan program studi banding mengirim kepala daerah ke Singapura. Menurut Koster, dia tak perlu melakukan studi banding ke luar negeri.
ADVERTISEMENT
"Di sini (Bali) saja cukup," ujar Koster di Taman Budaya Art Center, Denpasar, Selasa (7/1).
Koster mengaku pernah belajar tentang Singapura. Menurut dia, negara yang memiliki maskot Patung Merlion itu terkenal dengan lingkungan bersih, tata kelola kota yang elok, tata kelola kemacetan dan pelayanan publik.
Menurut Koster, kebijakan dan tata kelola pemerintah Bali sudah mengarah pada kebijakan Singapura.
“Tidak usah studi itu. Sudah tahu di sana, Singapura lebihnya apa. Bersih kemudian juga penataan kotanya, macetnya, kelayakan publiknya. Kita semuanya baik di situ, saya sudah belajar, tidak perlu studi khusus. kita akan bikin di Bali. Kita sudah mengarah ke sana,” kata Koster.
Koster mengaku ada banyak potensi sumber daya alam, manusia dan kekayaan seni, adat dan agama yang perlu dikembangkan di Bali.
ADVERTISEMENT
“Kita di Bali, seni budayanya ini tumbuh secara alamiah di tengah masyarakat. Diwadahi dengan baik oleh masyarakat. Di di desa adat ada sanggar, ada komunitas seni yang terpelihara dengan baik karena dia menjadi bagian dari keagamaan menyatu dalam adat seni dan tradisi,” ujar Koster.
Sebelumnya Tito Karnavian menerima kunjungan Duta Besar Indonesia untuk Singapura I Gede Ngurah Swajaya di kantor Kemendagri, Jakarta Pusat, Senin (6/1).
Sebelumnya Tito Karnavian menerima kunjungan Duta Besar Indonesia untuk Singapura I Gede Ngurah Swajaya di kantor Kemendagri, Jakarta Pusat, Senin (6/1).
Kunjungan Swajaya untuk membahas kerja sama pemerintah Indonesia dengan pemerintah Singapura. Kedua negara sepakat akan melaksanakan program studi banding agar pemerintah daerah, dalam hal ini para kepala daerah, mendapatkan wawasan dari Singapura sebagai salah satu negara maju di Asia Tenggara.
ADVERTISEMENT