news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Kota Banyuwangi Terendam Banjir Akibat Sungai Bagong Meluap

9 Juni 2021 11:33 WIB
ยท
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ruas jalan di Kota Banyuwangi, Jatim, terendam banjir pada Rabu (9/6).  Foto: Dok. Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Ruas jalan di Kota Banyuwangi, Jatim, terendam banjir pada Rabu (9/6). Foto: Dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
Kota Banyuwangi, Jawa Timur, terendam banjir setinggi lutut orang dewasa pada Rabu (9/6). Banjir terjadi karena luapan Sungai Bagong akibat guyuran air hujan sejak Selasa (8/6) malam.
ADVERTISEMENT
Banjir mulai menggenangi perumahan warga pukul 05.00 WIB. Selain itu, ruas jalan di area perkotaan juga tergenang banjir dengan ketinggian 50 sentimeter.
Di lokasi, tampak sejumlah pengendara sepeda motor mendorong kendaraannya. Sementara itu, petugas dari kepolisian mencoba mengurai kemacetan.
"Ini karena air sungai Bagong. Mulai macet sekitar jam 5 pagi," ujar AKP Kusmin, Kapolsek Kota Banyuwangi, Rabu (9/6).
Ruas jalan di Kota Banyuwangi, Jatim, terendam banjir pada Rabu (9/6). Foto: Dok. Istimewa
Sementara itu ketinggian banjir di perumahan warga mencapai 50 sentimeter. Hingga saat ini, BPBD Banyuwangi masih mendata jumlah perumahan warga yang terdampak.
Seorang warga, Sri, mengatakan sebelum banjir, wilayah Kota Banyuwangi diguyur hujan beberapa kali.
"Ya pagi karena meluap (sungai). Beberapa kali hujan di wilayah kota dan di Lereng Ijen, pasti banjir," kata Sri.
ADVERTISEMENT
Sementara itu, BMKG Banyuwangi mencatat hujan yang terjadi di wilayah tersebut tergolong hujan lebat (118 mm).
Ruas jalan di Kota Banyuwangi, Jatim, terendam banjir pada Rabu (9/6). Foto: Dok. Istimewa
"Masuk kategori hujan lebat," kata Dita Purnamasari, prakirawan cuaca BMKG Banyuwangi.
BMKG memprediksi hujan dengan intensitas tinggi masih akan berlangsung selama dua hari ke depan. "Siang berawan, namun menjelang sore hingga malam diprediksi turun hujan," imbuhnya.
Masyarakat diminta untuk waspada dengan banjir dan angin kencang. "Diprediksi dua hari ke depan akan terjadi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat," tutupnya.