KPK Tangkap Samin Tan, Bagaimana Harun Masiku dkk?

6 April 2021 19:34 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tersangka korupsi eks caleg PDIP Harun Masiku. Foto: Twitter/@efdesaja
zoom-in-whitePerbesar
Tersangka korupsi eks caleg PDIP Harun Masiku. Foto: Twitter/@efdesaja
ADVERTISEMENT
KPK telah menangkap pemilik PT Borneo Lumbung Energi & Metal (PT BLEM) yang buron sejak April 2020, Samin Tan. Ia diamankan oleh penyidik KPK di sebuah kafe di kawasan Thamrin, Jakarta Pusat.
ADVERTISEMENT
Dengan demikian, satu nama kembali dicoret dalam daftar pencarian orang (DPO) KPK. Dua DPO dalam waktu dekat dicoret yakni Sjamsul Nursalim dan istrinya Itjih Nursalim.
Lantas bagaimana dengan DPO lainnya yang belum bisa ditangkap KPK?
"Menyangkut DPO lainnya saya pernah sampaikan kepada rekan-rekan kami telah bentuk tim pencarian DPO dan itu kita lepaskan terhadap tugas sehari-hari," kata Deputi Penindakan dan Monitoring KPK, Irjen Pol Karyoto dalam keterangannya, Selasa (6/4).
Namun demikian, Karyoto tak membeberkan progres pencarian para DPO tersebut.
"Ya saya tidak akan cerita keberadaan DPO lainnya, tapi mudah-mudahan (ditangkap). Ini (Samin Tan) adalah salah satu kerja dari tim itu," ucap Karyoto.
"Kemudian mudah-mudahan dalam waktu singkat yang akan datang juga masih bisa kita mencari DPO-DPO lain. Saya tidak akan cerita ya ada ini ada ini, tapi ya mudah-mudahan dia tidur nyenyak enggak dengar kita, nanti pas kita dateng ada, kita tangkap," pungkasnya.
Harun Masiku. Foto: Maulana Saputra/kumparan
Diketahui saat ini masih ada 4 orang lagi yang jadi buronan KPK yakni Harun Masiku; Kirana Kotama; Izil Azhar; Surya Darmadi. KPK masih fokus untuk mencari keempatnya.
ADVERTISEMENT
Sementara, Ketua KPK Firli Bahuri sempat menyatakan ada 3 dari 7 buronan berada di luar negeri. Saat itu, Samin Tan dan Sjamsul Nursalim serta istri masih masuk buronan KPK. Namun tak dirinci siapa ketiga orang itu.
Firli saat itu membeberkan hal tersebut saat ditanya oleh anggota Komisi III Fraksi PAN, Sarifuddin Sudding dalam RDP di DPR RI. Firli juga ditanya soal kondisi para buronan tersebut, karena sempat berembus isu ada buronan yang meninggal dunia.
"Dari 7, itu kami pastikan kalau 3 orang itu ada di luar, Pak, karena memiliki permanent resident di luar. Tapi kalau yang empat orang kami tidak bisa memastikan apakah masih di Indonesia atau di luar negeri," kata Firli.
ADVERTISEMENT
"Kalau terkait dengan hidup atau sudah meninggalnya, tentu kita membutuhkan bukti. Sampai hari ini belum ada kabar berita ada seseorang para DPO itu yang dikuburkan karena meninggal dunia," lanjut Firli.