KPK Ungkap 3 Dugaan Korupsi Bupati Meranti: Fee Jasa Umrah hingga Suap WTP BPK
ADVERTISEMENT
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
ADVERTISEMENT
Pertama, dugaan korupsi terkait pemotongan anggaran OPD di lingkungan Pemkab Kepulauan Meranti. Kedua, terkait penerimaan fee jasa travel umrah.
"Di samping itu juga dugaan suap menyuap terkait pemeriksaan oleh auditor BPK agar Pemkab Kepulauan Meranti memperoleh predikat WTP (Wajar Tanpa Pengecualian),"kata plt juru bicara KPK, Ali Fikri, kepada wartawan, Jumat (7/4).
Kasus ini terungkap dari OTT yang dilakukan pada Kamis kemarin. Dalam OTT, KPK menangkap sekitar 25 orang, termasuk bupati.
Pihak lain yang turut diamankan termasuk Sekda hingga Kepala Dinas. Informasi terbaru, KPK juga mengamankan seorang auditor. Diduga auditor itu terkait sangkaan suap pengurusan WTP.
"Dalam kegiatan tangkap tangan ini, Tim KPK mengamankan Bupati dan beberapa pejabat Pemkab Kepulauan Meranti lainnya serta 1 orang auditor BPK perwakilan Riau," ujar Ali.
ADVERTISEMENT
Saat ini, mereka masih berstatus sebagai terperiksa. Status hukum mereka akan ditentukan dalam waktu 1x24 jam.
Belum diketahui nilai dugaan suap menyuap yang melibatkan Adil dkk. Namun, KPK sudah menemukan bukti uang hingga miliaran Rupiah yang diduga terkait kasus.
Terkait OTT dan kasus yang diduga menjeratnya, Bupati Meranti belum berkomentar.
Live Update
Pesawat latih jenis Tecnam P2006T dengan nomor pesawat PK-IFP jatuh di Lapangan Sunburst, BSD, Tangerang Selatan, Minggu (19/5). Pesawat dengan rute Tanjung Lesung-Pondok Cabe tersebut sudah hilang kontak sejak 13.43 WIB. Dilaporkan 3 orang tewas.
Updated 19 Mei 2024, 19:56 WIB
Aktifkan Notifikasi Breaking News Ini