KPU soal Klaim Menang Prabowo: Tunggu Hasil Resmi KPU

17 April 2019 21:29 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Komisioner KPU, Hasyim Asy'ari. Foto: Fadjar Hadi/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Komisioner KPU, Hasyim Asy'ari. Foto: Fadjar Hadi/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Capres Prabowo Subianto mengklaim telah memenangkan Pilpres 2019 dengan persentase 62 persen berdasarkan survei internal. Terkait hal itu, KPU mengaku tidak masalah jika ada pihak yang mengklaim hasil pemilu karena segala proses sudah diatur dalam undang-undang.
ADVERTISEMENT
"Berbagai macam pihak menyampaikan statement. Itu hak ya," kata Komisioner KPU Hasyim Asy'ari di Hotel Ritz Carlton, Jaksel, Rabu (17/4).
Namun, KPU berharap, seharusnya klaim yang dikeluarkan Prabowo harus berdasarkan data dan fakta di lapangan. Terkait hasil Pilpres 2019, KPU meminta seluruh peserta pemilu menggunakan data resmi dari KPU.
"Soal perolehan suara, yang kemudian disebut menang atau kalah dan seterusnya, ini based on data, dan itu mestinya data resmi dari KPU," tegasnya.
KPU meminta kepada seluruh calon untuk tetap bersabar menunggu hasil rekapitulasi resmi yang akan dikeluarkan oleh KPU secara berjenjang. Hasil itu, baru akan ditetapkan pada 22 Mei mendatang.
Calon presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto melakukan sujud syukur usai menyuarakan takbir. Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
"Jadi saya kira lebih baik menunggu, saya tidak mengatakan bahwa quick count lembaga survei menggunakan exit poll tidak presisi, tidak ya, saya tidak mengatakan itu. Tapi itu hasil survei dengan metode tertentu, kemudian dianggap presentatif," pungkasnya.
ADVERTISEMENT
Calon presiden 02 Prabowo Subianto meyakini memenangi Pilpres 2019 dan menggelar pidato pemenangan di kediamannya. Ketua Umum Partai Gerindra itu bahkan mengklaim kemenangan 62 persen dalam hasil real count survei internal.
"Saudara sekalian, sebangsa dan setanah air, kita sudah berada di posisi 62 persen. Ini adalah hasil real count. Dalam posisi lebih dari 320.000 TPS," ujar Prabowo dalam pidatonya di Kertanegara IV, Jakarta Selatan, Rabu (17/4).