Kremlin Pastikan Putin Tidak Akan Hadir Secara Daring pada KTT G20 di Bali

11 November 2022 17:56 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
3
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Presiden Rusia Vladimir Putin memimpin rapat dewan koordinasi untuk memastikan kebutuhan Angkatan Bersenjata Rusia, melalui tautan video di Moskow, Rusia 25 Oktober 2022.  Foto: Sputnik/Alexei Babushkin/Kremlin melalui REUTERS
zoom-in-whitePerbesar
Presiden Rusia Vladimir Putin memimpin rapat dewan koordinasi untuk memastikan kebutuhan Angkatan Bersenjata Rusia, melalui tautan video di Moskow, Rusia 25 Oktober 2022. Foto: Sputnik/Alexei Babushkin/Kremlin melalui REUTERS
ADVERTISEMENT
Presiden Rusia Vladimir Putin absen secara penuh pada KTT G20 di Bali pada 15-16 November 2022. Sebelumnya Putin dipastikan tidak datang secara langsung di Bali.
ADVERTISEMENT
Kabar teranyar yang diungkap pihak Kremlin pada Jumat (11/11), Putin tidak akan pula hadir lewat daring. Kremlin menegaskan, Putin tak menyampaikan pidato lewat video.
"Ini karena masalah jadwal Presiden Putin. Beliau harus tetap tinggal di Rusia," kata Jubir Kremlin Dmitry Peskov saat ditanya mengenai alasan Putin absen secara penuh di G20, seperti dikutip dari Reuters.
Kabar mengenai kehadiran Putin di G20 menjadi isu panas sejak serangan Rusia ke Ukraina pada awal 2022 lalu. Negara Barat anggota G20, yang mendukung Ukraina, meminta agar Rusia dikeluarkan kelompok ini.
Indonesia sebagai pemegang presidensi G20 menyatakan, akan tetap mengundang Putin. Pemerintah beralasan sudah sepatutnya seluruh negara anggota diundang.
Pada Kamis (11/10), Atase Pers Kedubes Rusia di Indonesia Alexander Tumaykin menyampaikan pernyataan resmi mengenai absennya Putin di G20.
ADVERTISEMENT
"Ya, saya dapat mengkonfirmasi bahwa Kepala Delegasi Rusia pada KTT G20 mendatang adalah Menteri Luar Negeri Federasi Rusia Sergei Lavrov," ujar Tumaykin dalam keterangannya.