KRI Soeharso Disiapkan Sebagai Opsi Menjemput 74 WNI dari Diamond Princess

20 Februari 2020 20:05 WIB
comment
3
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
KRI dr Soeharso bersandar di Dermaga Komando Armada II Surabaya, Kamis (20/2). Foto: ANTARA/Aditya Ramadhan
zoom-in-whitePerbesar
KRI dr Soeharso bersandar di Dermaga Komando Armada II Surabaya, Kamis (20/2). Foto: ANTARA/Aditya Ramadhan
ADVERTISEMENT
Kapal Republik Indonesia dr. Soeharso disiapkan oleh pemerintah di Dermaga Komando Armada II Surabaya sebagai opsi penjemputan 74 WNI yang menjadi kru kapal pesiar Diamond Princess di perairan Jepang.
ADVERTISEMENT
Dilansir Antara, Kamis (20/2), di Dermaga Koarmada II Surabaya, Kamis (20/2), beberapa petugas tengah menyiapkan logistik yang diperlukan sepanjang perjalanan dalam misi evakuasi.
Kapal yang juga disebut RS Apung dr. Soeharso tersebut tengah diisi bahan bakar dan logistik untuk kebutuhan selama perjalanan.
Selain itu, pada deck KRI dr Soeharso itu juga sedang dilakukan modifikasi seperti penambahan alat sirkulasi udara dan alat pendingin udara, serta penambahan peralatan lain untuk keperluan misi evakuasi.
Sejumlah petugas tengah memasang instalasi pendingin ruangan di deck KRI dr Soeharso yang bersandar di Dermaga Komando Armada II Surabaya, Kamis (20/2). Foto: ANTARA/Aditya Ramadhan
Beberapa petugas dari militer maupun tim kesehatan dari Kantor Kesehatan Pelabuhan Kementerian Kesehatan juga terlihat bersiap-siap.
Pemerintah melalui Menko PMK Muhadjir Effendy menyampaikan hasil rapat koordinasi proses evakuasi WNI di Jepang yang terdampak virus COVID-19.
Muhadjir menyebut pemerintah telah menyiapkan beberapa opsi untuk menjemput para WNI di Jepang yang salah satunya menggunakan KRI dr Soeharso. Opsi lainnya, pemerintah juga menyiapkan untuk menjemput para WNI di Jepang menggunakan pesawat terbang.
ADVERTISEMENT
Namun hingga saat ini pemerintah belum menetapkan opsi mana yang dipilih untuk melakukan evakuasi WNI di Yokohama Jepang.