KSAL: Black Box Diduga Masih Tertimbun Serpihan Sriwijaya Air
ADVERTISEMENT
Tim penyelam masih berupaya mencari keberadaan black box Sriwijaya Air SJ 182 yang jatuh di Kepulauan Seribu. Lokasinya memang sudah diketahui tapi keberadaan CVR dan FDR yang merupakan bagian dari black box belum ditemukan.
ADVERTISEMENT
"Kemarin sudah disampaikan Panglima TNI sinyalnya ketemu. Sekarang masih dalam pencarian dan tentunya karena di bawah masih banyak puing puing masih tertimbun di situ dengan sabar mereka tetap melaksanakan pencarian," kata Yudo kepada wartawan, Senin (11/1).
Yudo mengatakan seluruh tim penyelam, seperti Kopaska, Denjaka, Taifib, Dislambair, dan Penyelam TNI AL sudah bekerja sejak pagi. Ada 160 penyelam yang bekerja secara bergantian untuk mencari black box .
"Situasi laut tidak seperi kemarin, hari ini berombak dan tentu akan mempengaruhi visibility di bawah. Kami minta dengan profesionalisme mereka, tetap sabar mencari," tambah dia.
Saat ini, ada 14 KRI yang dilibatkan dalam proses pencarian. Termasuk KRI Cirebon dan KRI Teluk Mentawai yang memiliki fasilitas crane untuk mengangkat serpihan pesawat yang lebih besar.
ADVERTISEMENT
"Kekuatannya sekitar 5 ton," ucap dia.
Saat berada di KRI Rigel, Yudo didampingi Panglima Koarmada I Laksda Abdul Rasyid dan Komandan Korps Marinir Mayjen TNI Suhartono.