Kualitas Udara di Kota Bandung Membaik Sejak Kebijakan Work From Home Diterapkan

24 Maret 2020 15:32 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi Landmark kota Bandung. Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Landmark kota Bandung. Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan
ADVERTISEMENT
Kebijakan work form home yang diterapkan di Kota Bandung mempunyai banyak dampak positif selain menekan penularan virus corona. Salah satunya, kualitas udara di Bandung semakin membaik.
ADVERTISEMENT
Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Bandung, Kamalia Purbani, menuturkan kualitas udara di Bandung berada dalam kategori baik' karena berada dalam rentang angka 0-50. Udara bersih jelas tidak akan memberikan dampak buruk pada manusia maupun hewan dan tumbuhan.
"Berdasarkan Indeks Standar Kualitas Udara (ISPU), rata-rata kualitas udara dalam kategori baik. Kategori Baik adalah dalam rentang 0-50," kata Kamalia dalam keterangan tertulisnya, Selasa (24/3).
Kamalia menambahkan, ada lima alat pemantau kualitas udara yang di Bandung. Alat tersebut terletak di kawasan Jalan Dago Pakar, Jalan Pajajaran, Jalan Ujung Berung, Jalan Gedebage, dan Jalan Supratman.
Ilustrasi Work From Home. Foto: Maulana Saputra/kumparan
Sebelum ada work from home, Kamalia mengatakan kualitas tertinggi udara di Bandung berada dalam kategori sedang. Dia menyebut, perubahan kualitas udara di Bandung mulai membaik sejak adanya kegiatan work from home pada 16 Maret.
ADVERTISEMENT
"Sejak diberlakukannya Surat Edaran Wali Kota tersebut yaitu khususnya dengan diberlakukannya pengaturan work from home (WFH), secara signifikan hal ini dapat mereduksi polusi udara di Kota Bandung terutama dari kegiatan transportasi," tutur dia.
Sebelumnya pemerintah menerapkan kebijakan work from home sejak 16 Maret 2020 di seluruh wilayah Indonesia. Kebijakan itu diambil karena penyebaran virus corona terus meluas.
Selain menerapkan WFH, pemerintah juga meminta warga untuk menjaga jarak atau social distancing dan menghindari kegiatan yang melibatkan banyak orang.
------
kumparanDerma membuka campaign crowdfunding untuk bantu pencegahan penyebaran corona virus. Yuk, bantu donasi sekarang!