Langgar Kebijakan Lockdown, Bar di Spanyol Didenda Karena Sajikan Minuman

2 April 2020 5:09 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Polisi berjaga di pintu masuk perbatasan Spanyol dan Prancis di La Jonquera, Spanyol. Foto: REUTERS / Nacho Doce
zoom-in-whitePerbesar
Polisi berjaga di pintu masuk perbatasan Spanyol dan Prancis di La Jonquera, Spanyol. Foto: REUTERS / Nacho Doce
ADVERTISEMENT
Seorang pemilik bar di Tenerife, Spanyol, didenda oleh kepolisian karena melanggar kebijakan lockdown. Pemilik bar tersebut kedapatan melayani pembeli yang belanja di sebuah supermarket yang berada di sebelahnya pada Rabu (1/4).
ADVERTISEMENT
Karena kebijakan lockdown, tempat seperti bar, restoran, dan toko-toko non-esensial di Spanyol tutup demi mencegah penularan virus corona. Pemerintah Spanyol hanya memperbolehkan masyarakat keluar rumah untuk membeli makanan atau ke apotek.
Dilansir AFP, bar tersebut rupanya memiliki pintu penghubung ke supermarket. Sehingga meski terlihat tutup, namun pemilik dapat menyajikan minuman.
Seorang warga memberikan pujian dan tepuk tangan dari jendela rumahnya untuk staf medis di Madrid, Spanyol. Foto: AP / Paul White
"Meskipun bar tampaknya tutup, namun memiliki pintu yang terhubung ke supermarket dan digunakan untuk menyajikan minuman," kata Kepala Kepolisian Spanyol.
Polisi mengatakan pemilik bar, pemilik supermarket, dan seorang pembeli bersikeras mengatakan bahwa dia ada di sana untuk membeli buah kering. Namun berdasarkan penemuan polisi, sejumlah minuman tersusun di sana.
Atas perbuatannya, pemilik bar didenda. Meski demikian, polisi tidak mengungkapkan berapa banyak denda yang harus dibayar.
ADVERTISEMENT
==========
kumparanDerma membuka campaign crowdfunding untuk bantu pencegahan penyebaran corona virus. Yuk, bantu donasi sekarang!