Ledakan di Markas Brimob Polda Jatim, Gudang Bahan Peledak Dipindahkan

5 Maret 2024 16:02 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Suasana Polda Jatim usai ledakan mortir. Foto: Mili.id
zoom-in-whitePerbesar
Suasana Polda Jatim usai ledakan mortir. Foto: Mili.id
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Dirmanto, menyampaikan Polda Jatim berencana akan memindahkan lokasi gudang penyimpanan bahan peledak itu jauh dari pemukiman warga.
ADVERTISEMENT
"Yang jelas sudah tidak ada lagi gudang di situ, betul nanti akan dilakukan pemindahan ya, tidak di lokasi-lokasi yang dekat dengan rumah warga dan akan lebih aman," ucapnya, Selasa (5/3).
Terkait dengan kondisi tempat kejadian, kata Dirmanto, saat ini masih berstatus quo atau dalam proses pembersihan dan sterilisasi usai ledakan.
"Di sana ada barang-barang yang perlu diamankan dan masih disterilkan," ujarnya.
Suasana Polda Jatim usai ledakan mortir. Foto: Mili.id
10 Anggota Brimob yang terluka akibat ledakan di markas Satuan Brimob Polda Jatim, Senin (4/3), sudah diperbolehkan pulang.
10 personel Gegana Brimob itu sebelumnya dirujuk ke Rumah Sakit (RS) Bhayangkara, Surabaya.
"Alhamdulillah dari 10 korban yang dinyatakan luka kemarin, hari ini sudah kita tengok. Alhamdulillah, 10 korban semuanya adalah anggota Jibom Den Gegana Sat Brimob Polda Jatim dalam keadaan baik-baik saja," ujar Kapolda Jatim Irjen Pol Imam Sugiarto kepada wartawan, Selasa (5/3).
ADVERTISEMENT
Imam menjelaskan, lima korban di antaranya kemarin itu mengalami sesak napas dan sisanya terluka akibat terkena serpihan kaca.
"Kemudian yang luka di tangan kena serpihan kaca, di kepala. Sudah dilakukan penjahitan semua dan membaik hari ini. Dan satu terkilir cedera ada di tangan itu yang jaga di pos penjagaan," jelasnya.
"Dan hari ini dipastikan oleh Rumah Sakit Bhayangkara boleh kembali ke rumah masing-masing," tambahnya.
Sebelumnya diberitakan, ledakan terjadi di Markas Satuan Brimob Polda jatim di Jalan Raya Gresik Nomor 39, Kota Surabaya, pada pukul 10.43 WIB, Senin (4/3).
Ledakan itu berasal dari mortir temuan sisa perang yang belum sempat didisposal.