Ledakan Granat Gas Air Mata di Bolivia, 4 Mahasiswa Tewas

Ilustrasi ledakan. Foto: Richard Spiller/EyeEm/Getty Images

Sebanyak empat mahasiswa tewas dan 70 orang lainnya terluka akibat ledakan granat gas air mata di sebuah Universitas di Bolivia. Peristiwa ini terjadi pada Senin (9/5).

Dikutip dari AFP, Selasa (10/5), Rektor Universitas, Pedro Lopez, mengatakan awalnya ratusan mahasiswa itu berkumpul di arena olahraga tertutup di sebuah Universitas di Potosi di tenggara Bolivia untuk pemilihan dewan mahasiswa.

Polisi mengatakan bahwa ketika dua kelompok mahasiswa berdebat, seseorang meledakkan tabung gas air mata, dan memprovokasi penyerbuan.

Rumah sakit umum di kota yang berpenduduk sekitar 270.000 jiwa itu dipenuhi dengan korban luka dan kerabat mencari informasi tentang siswa yang hilang.

Perkelahian antar mahasiswa di Bolivia tidak jarang terjadi, dan gas air mata telah dikerahkan dalam konfrontasi sebelumnya.

Pada bulan Maret tahun lalu, 12 mahasiswa tewas di Universitas yang berbeda ketika sebuah pagar runtuh selama konfrontasi majelis lainnya.