LSI: Pemilih Anies dan Ganjar Tidak Puas dengan Pemilu 2024

18 April 2024 15:24 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
8
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Capres nomor urut satu Anies Baswedan (kanan) menyampaikan pendapat disaksikan capres nomor urut tiga Ganjar Pranowo saat adu gagasan dalam debat ketiga Pilpres 2024 di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (7/1/2024). Foto: Aditya Pradana Putra/ANTARA FOTO
zoom-in-whitePerbesar
Capres nomor urut satu Anies Baswedan (kanan) menyampaikan pendapat disaksikan capres nomor urut tiga Ganjar Pranowo saat adu gagasan dalam debat ketiga Pilpres 2024 di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (7/1/2024). Foto: Aditya Pradana Putra/ANTARA FOTO
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Lembaga Survei Indonesia (LSI) merilis hasil survei soal sikap publik pasca-pengumuman KPU. Direktur Eksekutif LSI Djayadi Hanan mengungkapkan pemilih pasangan nomor urut 01 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dan pasangan nomor urut 03 Ganjar Pranowo-Mahfud MD tidak puas dengan penyelenggaraan Pemilu 2024.
ADVERTISEMENT
Djayadi menyebut 59 persen pemilih Anies-Muhaimin dan 67 persen pemilih Ganjar-Mahfud tidak puas terhadap penyelenggaraan Pemilu 2024.
"Yang menarik adalah kalau tingkat kepuasan dikaitkan dengan dukungan pemilu yang lalu. Kita lihat di sini untuk pilpres, pemilih Anies-Muhaimin lebih banyak yang tidak puas dengan penyelenggaraan pemilu, yaitu 59 persen menyatakan tidak puas. 41 persen menyatakan puas," ujar Djayadi dalam jumpa pers virtual, Kamis (18/4).
"Nah, 03 sama dengan 01, cenderung mengatakan tidak puas dengan penyelenggaraan pemilu. 67 persen pemilih Ganjar-Mahfud itu tidak puas dengan penyelenggaraan pemilu, hanya 34 persen yang nyatakan puas," sambungnya.
Direktur Eksekutif Lembaga Survei Indonesia (LSI) Djayadi Hanan. Foto: Rafyq Panjaitan/kumparan
Djayadi menjelaskan, untuk pemilih Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, ada 86 persen pemilih yang puas dengan penyelenggaraan Pemilu 2024.
ADVERTISEMENT
Maka dari itu, kata Djayadi, dari segi pilihan politik untuk Pilpres 2024, maka tingkat kepuasan pemilih tersebut bersifat partisan, sesuai dengan nasib jagoannya masing-masing.
"Yang pemilih Prabowo, karena Prabowo menang, maka cenderung menyatakan puas. Demikian juga dengan pemilih 01 dan 03, karena 01 dan 03 kalah dalam pemilu maka ketidakpuasannya menjadi jauh lebih tinggi daripada yang puas," jelas Djayadi.
Survei LSI ini diselenggarakan pada 7-9 April 2024 dengan jumlah 1.213 responden yang tersebar di seluruh Indonesia. Wawancara responden dilakukan lewat telepon yang dipilih menggunakan teknik random digit dialing, dengan margin of error kurang lebih 2,9 persen.