Mahasiswa ITB Ditemukan Tewas Saat Magang di Pertambangan Kalsel

27 Januari 2020 17:27 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi Tambang. Foto: Shutter Stock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Tambang. Foto: Shutter Stock
ADVERTISEMENT
Ricky Parulian, mahasiswa Teknik Geologi ITB ditemukan meninggal dunia lokasi pertambangan Desa Sangsang, Kecamatan Kelumpang Tengah, Kotabaru, Kalimantan Selatan, Sabtu (25/1). Ricky diketahui merupakan salah satu mahasiswa magang di pertambangan milik PT Arutmin Indonesia Senakin Mine tersebut.
ADVERTISEMENT
"Kejadiannya Sabtu kemarin. Saat ini jenazahnya sudah dimakamkan di Rantauprapat, Sumatera Utara, tadi pagi," kata Dekan Fakultas Ilmu dan Teknologi Kebumian (FITB) ITB Profesor Benyamin Sapiie kepada kumparan, Senin (27/1).
Ricky Parulian, mahasiswa ITB yang tewas saat magang di pertambangan di Kalsel. Foto: istimewa
Benyamin Sapiie mengaku pihaknya belum mengetahui penyebab tewasnya Ricky Parulian. Saat ini, pihak ITB masih menunggu hasil otopsi dari kepolisian setempat.
"Jadi harus menunggu hasil otopsi dari kedokteran, katanya 10 hari atau apa. Sehingga pihak Arutmin juga belum merilis soal penyebabnya," jelasnya.
Namun, kata Benyamin, berdasarkan informasi yang ia dapat dari Polsek Kelumpang Tengah, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh Ricky Parulian. Sehingga, ada kemungkinan Ricky Parulian meninggal karena sakit.
"Laporan polisinya, katanya tidak ada tanda-tanda kekerasan dan lain-lain. Kita juga bingung, tapi laporannya menyatakan begitu. Ada kemungkinan dia natural cause, tapi enggak tahu apa. Jadi perlu menunggu hasil otopsinya, baru kita tahu," tutup Benyamin.
ADVERTISEMENT
Ricky Parulian merupakan mahasiswa Teknik Geologi angkatan 2016. Saat kejadian, ia tengah mengikuti program magang dan mengerjakan tugas akhir di salah satu pertambangan PT Arutmin Indonesia di Kalimantan Selatan.