Mahasiswa UNS Bikin Aksi April Mop, Tagih Janji Kuota 10 Giga ke Rektor

Seruan aksi BEM UNS. Foto: Instagram / @bemuns

Mahasiswa dan mahasiswi Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo membuat aksi UNSaprilmop. Karena masa pandemi corona, aksi dilakukan lewat media sosial.

Tagar #UNSaprilmop sejak siang bertengger di trending twitter. Ramai-ramai mahasiswa menagih janji Rektor UNS Prof Jamal Wiwoho.

Dalam siaran pers BEM UNS yang diterima kumparan, Minggu (12/4), aksi ini terkait satu tahun Prof Jamal menjabat sebagai rektor.

Dan salah satu yang disoal selama Prof Jamal menjabat adalah janji mengenai kuota 10 gigabyte (GB) bagi mahasiswa dan mahasiswi yang belajar daring karena situasi pandemi corona.

Ucapan soal janji kuota ini disampaikan saat kuliah daring pada Jumat 3 April lalu.

"Salah satu janji yang terurai dalam Surat Edaran mengenai pemberian kuota 10 GB bagi setiap mahasiswa dikeluarkan, tentunya menjadi kabar bahagia bagi kami saat itu. Nyatanya, kabar tersebut ternyata hanya menjadi semacam jebakan seperti 'April mop' , bukan 10 GB yang didapat, tapi pulsa 50K yang masuk tanpa melihat bahwa tidak semua provider dapat mendapatkan kuota 10 GB dengan pulsa 50 K," demikian siaran pers BEM UNS.

Universitas Sebelas Maret Foto: Dok. Facebook UNS

Mahasiswa ingin agar pihak rektorat menepati janji. Apalagi selama ini selalu dinarasikan hubungan rektorat dan mahasiswa bagaikan ayah dan anak.

"Pantaskah seorang ayah memperlakukan anaknya seperti ini? Maka dengan ini, kita perlu menagih janji," demikian siaran pers itu.

kumparan mencoba mengkonfirmasi tuntutan mahasiswa UNS ke pihak kampus. Pihak Humas UNS mengarahkan agar mengkonfirmasi ke Wakil Rektor Prof Kuncoro.

kumparan sudah mencoba mengontak Prof Kuncoro, tapi belum mendapat respons.