Mahfud Minta KPU Profesional Persiapkan Pemilu 2024: Pasti Akan Digugat

Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan, Mahfud MD dalam acara penyampaian Laporan Tahunan Komisi Yudisial Tahun 2021 di Istana Negara, Jakarta (9/3). Foto: Muchlis Jr/Biro Pers Sekretariat Presiden

KPU RI melakukan audiensi dengan Menko Polhukam Mahfud MD pada Rabu (11/5) di Kemenkopolhukam, Jakarta Pusat. Pertemuan itu membahas persiapan Pemilu 2024.

Usai melakukan audiensi dengan KPU, Mahfud mengatakan tahapan Pemilu 2024 sudah dimulai pada 14 Juni. Hal itu berdasarkan aturan dalam Undang-undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilu.

"Tahapan Pemilu 2024 akan segera dimulai pada tanggal 14 Juni 2022 sesuai undang-undang," kata Mahfud.

Mahfud kemudian memberikan pesan kepada seluruh anggota KPU dalam mempersiapkan Pemilu 2024. Ia meminta KPU agar bekerja dengan profesional.

"KPU adalah lembaga independen dan mandiri. KPU bukan bagian dari eksekutif, dalam arti di bawah Presiden, tetapi masuk dalam rumpun eksekutif berdasarkan hukum tata negara," ucap Mahfud.

"Oleh karena itu KPU harus bekerja profesional dan sungguh-sungguh karena apa pun yang akan dilakukan, pasti akan digugat oleh peserta Pemilu. Karena itu KPU harus firm dengan cara bekerja dan bertanggung jawab," tutur eks Ketua MK itu.

Komisioner KPU RI Hasyim Asyari. Foto: Dok. Pribadi

Sementara Ketua KPU RI Hasim Asyari, mengatakan pertemuan ini dalam silaturahmi sekaligus konsultasi. Sebab Menko Polhukam memiliki peran penting dalam Pemilu 2024.

"Karena (Menko Polhukam) membawahi sejumlah kementerian dan lembaga yang terkait langsung maupun tidak langsung dengan proses Pemilu maupun Pilkada," kata Hasyim.

Lebih lanjut Hasyim mengatakan KPU juga sudah melaporkan segala persiapan dan langkah antisipasi dalam pelaksanaan Pemilu dan Pilkada 2024.