Makna Nomor Urut 1 bagi Gibran dan 2 untuk Bagyo Wahyono

Pengundian Nomor Paslon Pilwakot Solo. Foto: Dok. Istimewa

Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah mengundi nomor paslon Pilwalkot Solo di The Sunan Hotel, Kamis (24/9).

Berdasarkan hasil rapat pleno terbuka tersebut, paslon Gibran Rakabuming Raka-Teguh Prakosa mendapatkan nomor urut satu. Sedangkan pasangan Bagyo Wahyono-FX Supardjo (Bajo) yang maju dari jalur independen mendapatkan nomor urut dua

Menanggapi hasil undian tersebut, cawali Gibran Rakabuming Raka, menyebut hasil undian adalah terbaik bagi pasangan Gibran-Teguh. Ia tetap berkomitmen menciptakan Pilwalkot Solo yang damai dan menerapkan protokol kesehatan COVID-19.

"Saya berkomitmen menciptakan Pilwakot Solo dengan mengutamakan protokol kesehatan. Bagi saya kesehatan yang utama di tengah pandemi COVID-19. Nomor satu dan dua sama baiknya," kata Gibran.

Gibran menambahkan dengan situasi pandemi corona pada tahapan kampanye akan lebih mengutamakan kegiatan virtual. Hal itu untuk menghindari adanya kerumunan massa.

"Alat-alat kampanye virtual sudah kita sediakan. Saya dan Pak Teguh juga melakukan door to door," tutup dia.

Bakal cawali Bagyo Wahyono, mengatakan nomor dua adalah simbol victory. Ia meyakini nomor ini simbol kemenangan dan kejayaan bagi pasangan Bajo di Pilwakot Solo pada 9 Desember mendatang.

"Nomor dua adalah Victory (kemenangan). Bajo pasti menang," ujar Bagyo.

Ia mengaku tidak begitu kecewa dengan hasil undian nomor ini karena sebelumnya mengincar nomor urut satu. Dengan hasil undian ini, Bagyo tetap menerimanya dan meyakini menang di Pilwalkot Solo.

"Kampanye kita perpaduan virtual dan ada tatap muka dengan mematuhi protokol kesehatan agar tidak melanggar aturan UU dan PKPU," pungkas Bagyo.