Mardani: Bu Mega Dewan Pengarah BRIN Tunjukkan Kuatnya Beliau di Mata Jokowi

30 April 2021 15:11 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Mardani Ali Sera. Foto: Fitra Andrianto/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Mardani Ali Sera. Foto: Fitra Andrianto/kumparan
ADVERTISEMENT
Keberadaan Dewan Pengarah di Badan Riset Inovasi Nasional (BRIN) yang diisi Megawati Soekarnoputri, menuai sorotan. Megawati disebut menjabat di BRIN karena ex ofiicio Ketua Dewan Pengarah BPIP.
ADVERTISEMENT
Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera mengkritik posisi Dewan Pengarah BRIN tersebut. Menurutnya BRIN tidak memerlukan Dewan Pengarah .
"Adanya struktur Dewan Pengarah tidak sesuai dengan ketentuan dan kecepatan yang diperlukan lembaga riset," kata Mardani, Jumat (30/4).
Terkait jabatan Ketua Dewan Pengarah BRIN yang dijabat Megawati, Mardani menyebut hal ini semakin membuktikan kuatnya kedudukan beliau. Termasuk dalam mempengaruhi keputusan Presiden Jokowi terkait struktur BRIN.
Ketua umum PDIP, Megawati Soekarno Putri di Kantor DPP PDI Perjuangan, Jakarta, Rabu (19/2). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
Mardani yang juga anggota Komisi II DPR ini menilai ada yang janggal dengan keberadaan Dewan Pengarah di BRIN. Baginya, semua harus bersifat teknokratis bukan politis.
"Boleh jadi niat penunjukan Bu Mega untuk memperkuat BRIN. Tapi BRIN adalah rumah dan tempat koordinasi seluruh proses riset di Indonesia. Sangat strategis kedudukan dan tugasnya," ujarnya.
ADVERTISEMENT
"Posisi Dewan Pengarah BRIN harus memastikan kepentingan teknokratis bukan politis," tambahnya.
Belajar dari negara lain yang memiliki lembaga riset, seharusnya tak bersifat birokratis dengan hadirnya Dewan Pengarah. Sebab semuanya langsung dikoordinasikan pada Jokowi.
"Praktik di negara maju di lembaga riset tidak birokratis. Biasanya langsung ke pimpinan eksekutif karena perlu memudahkan proses inovasi dan kreasinya," ujarnya.
Maka dari itu, Mardani mengusulkan sebaiknya Megawati yang kini masih menjabat Ketua Dewan Pengarah BPIP diharapkan fokus saja pada tugasnya di BPIP yang ada agar tidak membebani diri dengan tugas sebagai Dewan Pengarah di BRIN.
"Sebaiknya semua fokus. Satu lembaga saja sudah sangat berat amanah dan tanggung jawabnya," pungkas dia.
Permintaan Megawati
Terbentuknya BRIN saat ini, merupakan mimpi Megawati yang dikabulkan Presiden Jokowi. Dalam beberapa kesempatan Mega berharap ada lembaga riset independen di Indonesia.
ADVERTISEMENT
"Saya minta badan, lembaga jangan deh, badan riset nasional. Jadi jelas tujuannya, mau apa umpamanya orang pintar, yang namanya padi segede telur ayam dibuat dengan rekayasa," kata Megawati di Grand Inna Bali Beach, 8 Agustus 2019.