Ma'ruf Amin Harap Saudi Tambah Kuota Haji RI: Ada yang Tunggu Sampai 41 Tahun
ADVERTISEMENT
Wakil Presiden Ma'ruf Amin menerima kunjungan Menteri Urusan Haji dan Umrah Arab Saudi Tawfiq Fawzan Muhammed Alrabiah di Istana Wakil Presiden.
ADVERTISEMENT
Dalam kunjungannya, Ma'ruf dan Tawfiq membahas kebijakan baru Arab Saudi terhadap jemaah haji dan umrah Indonesia tersebut.
"Jemaah haji kita banyak sekali dan yang antre itu ada yang sampai 41 tahun. Karena itu akan sangat gembira sekali kalau kuota haji kita ditambah karena masalah yang sangat khusus untuk Indonesia," kata Ma'ruf kepada Tawfiq, Rabu (26/10).
"Bahkan ada juga yang karena lamanya menunggu kemudian ada yang umurnya sudah sepuh, sudah tua sehingga ini menjadi masalah kalau ada pembatasan umur. Karena antrenya panjang kemudian pada waktu mendapatkan tidak boleh [berangkat] karena batasan umur, " lanjutnya.
Mendengar itu, Tawfiq menyatakan akan segera membahasnya dengan pihak-pihak terkait di Arab Saudi. Ia menyatakan komitmen pemerintah Arab Saudi untuk memberikan pelayanan terbaik kepada jemaah Indonesia.
ADVERTISEMENT
"Pemerintahan Arab Saudi itu fokus untuk memberikan pelayanan yang terbaik untuk jemaah haji terutama dari Indonesia dan khususnya untuk Indonesia, hubungan Kerajaan Arab Saudi dengan Indonesia sangat kuat sekali," kata Tawfiq.
Dalam pertemuan itu, Ma'ruf didampingi Menag Yaqut Cholil Qoumas, Kepala Sekretariat Wapres Ahmad Erani Yustika, Direktur Jenderal Pelaksanaan Haji dan Umrah Kementerian Agama Hilman Latief, Deputi Bidang Dukungan Kebijakan Pembangunan Manusia dan Pemerataan Pembangunan Suprayoga Hadi, dan Staf Khusus Wapres Masduki Baidlowi.
Sementara Tawfiq didampingi Duta Besar Arab Saudi untuk Indonesia Esam A. Abid Althagafi, Deputi Bidang Kerja Sama Luar Negeri Kementerian Haji Hasan Al-Munakhirah, dan Sekretaris Pribadi Menteri Urusan Haji dan Umrah Arab Saudi Albariqi Ahmed Hayazi M.
ADVERTISEMENT