Mayat Laki-laki Ditemukan di Kali Ciliwung, Diduga Anak 9 Tahun Warga Bogor

Petugas pemdakam kebaran evakuasi mayat Laki-laki yang ditemukan di Kali Ciliwung. Foto: Damkar DKI Jakarta

Mayat tanpa busana ditemukan hanyut di kali Ciliwung. Mayat laki-laki itu diduga merupakan seorang anak berusia 9 tahun.

Mayat ini ditemukan terapung di Kali Ciliwung sekitar pukul 05.30 WIB pagi tadi oleh petugas di bantaran kali.

Petugas pemdakam kebaran evakuasi mayat Laki-laki yang ditemukan di Kali Ciliwung. Foto: Damkar DKI Jakarta

"Ditemukan orang hanyut kondisi sudah tidak bernyawa oleh UPK Kali Ciliwung jam 05.30 WIB atas nama Riman, Madeli, Syaiful. kemudian dibawa ke pinggir bantaran kali, dan FKDM RW 02 Bapak Agus menghubungi Damkar Jagakarsa untuk di lakukan evakuasi," ujar Humas Damkar DKI Mulat Wijayanto dalam laporannya, Senin (15/2).

"Lokasi kejadian, Jalan Laga Raya 12 RW 02 Kelurahan Lenteng Agung, Kecamatan Jagakarsa, Kota Administrasi Jakarta Selatan," tambahnya.

Petugas pemdakam kebaran evakuasi mayat Laki-laki yang ditemukan di Kali Ciliwung. Foto: Damkar DKI Jakarta

Dugaan sementara nama korban Mr. X dengan usia 9 tahun dan beralamat di Bogor. Dugaan korban merupakan warga Bogor berdasarkan data dari tim SAR dan Damkar Bogor yang tengah mencari anak di Kali Ciliwung beberapa hari lalu.

Saat ini petugas Damkar Jagakarsa telah mengevakuasi jasad korban dan jenazah dibawa ke RS Fatmawati dengan ambulans.

"Jenis kelamin laki-laki. Alamat Bogor. Team SAR/Damkar berjumlah 4 orang dari Bogor mencari orang hanyut dengan perahu sekitar 2 hari yang lalu," tuturnya.

Petugas pemdakam kebaran evakuasi mayat Laki-laki yang ditemukan di Kali Ciliwung. Foto: Damkar DKI Jakarta

Dia menjelaskan, awal evakuasi mayat ini saat ketiga saksi, Madeli, Riman, Syaiful, mendapat informasi dari atasannya bahwa ada mayat di pinggir Kali Ciliwung. Saksi 3 sempat mencoba melakukan evakuasi agar mayat tak terbawa arus.

"Semua saksi keluar rumah karena tinggal di pinggir kali Ciliwung dan benar terlihat sesosok mayat yang hanyut. Melihat kejadian tersebut ketiga saksi berupaya untuk mengambil mayat tersebut agar tidak terbawa arus kali Ciliwung yang cukup deras," jelasnya.

Petugas pemdakam kebaran evakuasi mayat Laki-laki yang ditemukan di Kali Ciliwung. Foto: Damkar DKI Jakarta

Mayat kemudian diikat dengan tambang di bagian tangan kirinya agar tak hanyut terbawa arus. Kemudian kejadian ini dilaporkan ke Polsek Jagakarsa.

"Mayat yang hanyut dikejar dengan menggunakan perahu milik kebersihan dan setelah berhasil diamankan selanjutnya mayat diikat pada tangan kirinya dengan menggunakan tali tambang agar tidak berjalan terbawa arus air Ciliwung, dengan adanya kejadian tersebut saksi 1 melaporkan ke Ketua RT Bapak Musa dan dilanjutkan ke Polsek Jagakarsa," terangnya.