Mayat Pria Penuh Luka Tembak Ditemukan di Dalam Mobil di Purwakarta

6 Agustus 2020 15:48 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi mayat. Foto: Shutter Stock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi mayat. Foto: Shutter Stock
ADVERTISEMENT
Warga Kecamatan Babakancikao, Purwakarta, Jawa Barat, digegerkan dengan penemuan mayat pria dengan penuh luka tembak di dalam mobil Toyota Avanza berwarna hitam. Mayat itu ditemukan pada Kamis (6/8) pagi.
ADVERTISEMENT
Peristiwa penemuan mayat itu sempat direkam oleh warga sekitar menggunakan ponsel lalu menjadi banyak perbincangan di media sosial.
Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Saptono Erlangga membenarkan peristiwa itu. Ia mengatakan, mayat itu merupakan seorang pria asal Cilincing, Jakarta Utara, berinisial AH.
"Sekitar jam 07.00 WIB ditemukan mobil Avanza hitam dengan nopol B 1170 VKH terparkir di Gang Pesantren Nurul Hidayah Cikopka, dalam kondisi kaca pecah ada 1 orang meninggal dunia," kata Erlangga.
Erlangga menjelaskan, AH merupakan pelaku pencurian. Sebelum ditemukan tewas, sekitar pukul 03.45 WIB dia bersama dua rekannya akan melakukan aksi perampokan di salah satu toko milik warga di daerah Pajagalan, Purwakarta.
"Mulanya anggota reskrim menerima laporan dari saudara Helmy, ada mobil Avanza dengan nomor polisi T 1143 AG di depan tokonya. Ternyata mobil tersebut dikemudikan para pelaku curat dan akan membuka paksa rolling door di toko tersebut," jelas dia.
ADVERTISEMENT
Beruntung, aksi perampokan itu berhasil digagalkan karena anggota kepolisian tidak lama setelah mendapat laporan, langsung tiba di lokasi. Kemudian, polisi mengejar para pelaku.
Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Saptono Erlangga. Foto: Rachmadi Rasyad/kumparan

Polisi Sempat Baku Tembak dengan Para Pelaku Rampok di Purwakarta

Erlangga menuturkan, tiga pelaku itu kemudian kabur ke arah Rawa, Purwakarta. Selama pengejaran, polisi juga sempat terlibat baku tembak dengan para perampok itu.
"Mereka lari ke arah Rawa. Pelaku juga melepaskan tembakan dan sempat baku tembak dengan anggota. Kemungkinan ada tiga orang pelaku di dalam mobil," kata Erlangga.
Setelah kejar mengejar dan baku tembak dengan para pelaku, polisi sempat kehilangan jejak. Namun selang beberapa jam, mobil pelaku ditemukan di Gang Pesantren Nurul Hidayah.
"Akhirnya ditemukan mobil tersebut. Namun pelat nomornya berbeda. Pelat yang sebelumnya mereka gunakan T 1143 AG itu ternyata palsu, yang asli B 1170 VKH," ucap Erlangga.
Ilustrasi penembakan Foto: Pixabay
Dalam mobil itu hanya ditemukan satu orang pelaku dalam kondisi tewas akibat luka tembak. Sementara dua pelaku lainnya melarikan diri dan masih dalam pengejaran anggota.
ADVERTISEMENT
"Kemudian barang bukti yang diamankan ada mobil, plat palsu T 1143 AG, linggis, rantai, gunting tas, HP, dan rekaman cctv. Dua orang DPO masih kita kejar," tutup dia.