Megawati: Dibilang Sombong Sebut Jokowi Petugas Partai, Saya Juga Petugas Partai

1 Oktober 2023 15:03 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
8
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Momen Presiden Jokowi gandeng tangan Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri di Rakernas PDIP. Foto: Dok. youtube PDIP
zoom-in-whitePerbesar
Momen Presiden Jokowi gandeng tangan Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri di Rakernas PDIP. Foto: Dok. youtube PDIP
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Ketum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri heran mengapa dirinya dicap sombong lantaran sering menyebut Presiden Jokowi sebagai petugas partai.
ADVERTISEMENT
Loh kok saya diomongkan yang namanya katanya terlalu sombong. Itu adalah AD/ART di partai kita. Saya pun petugas partai loh,” kata Megawati dalam Penutupan Rakernas ke IV PDIP di Jiexpo Kemayoran, Minggu (1/10).
Megawati menerangkan, status Jokowi sebagai petugas partai sudah sesuai dengan aturan partainya. Sehingga, menyebut Jokowi sebagai petugas partai juga tidak serta merta merendahkan statusnya sebagai presiden. Meskipun, jabatan Jokowi dalam partai bukanlah di jajaran elite teratas.
Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri memberikan sambutan saat penutupan Rakernas IV PDIP di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Minggu (1/10/2023). Foto: Youtube/PDI Perjuangan
Megawati menambahkan, Jokowi bisa mendapatkan posisinya sebagai orang nomor 1 di Indonesia juga karena usungan partainya dulu.
“Ada yang mengatakan presiden dipilih rakyat, iya, betul. Tapi kalau tidak ada organisasi partai politik yang memberikan nama? Itu kan mekanismenya begitu,” kata Presiden RI ke 5 itu.
ADVERTISEMENT
“Sekarang calon [presiden] ada tiga, itu diberi nama oleh partai lain-lain. Jadi harus ditata pikiran kita,“ tuturnya.