Megawati ke Generasi Muda: Buktikan Made in Indonesia Karya Terbaik

27 Maret 2021 15:33 WIB
comment
6
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri dalam penerimaan 3 Rekor MURI. 
 Foto: Dok: PDIP
zoom-in-whitePerbesar
Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri dalam penerimaan 3 Rekor MURI. Foto: Dok: PDIP
ADVERTISEMENT
Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri menjadi keynote speaker dalam acara pagelaran Exotic Journey to Nusantara. Dalam kesempatan itu, Megawati meminta anak muda tak takut berkreasi dan membuktikan kepada dunia bahwa karya Indonesia terbaik.
ADVERTISEMENT
"Mulai tahun 2021 ini yang merupakan tahun Ekonomi Kreatif, menuju tahun 2045, yaitu Peringatan Satu Abad Kemerdekaan Indonesia, saya dorong generasi muda untuk kedepankan karya dan buktikan ke dunia bahwa Made in Indonesia adalah karya terbaik. Jangan takut berkreasi," kata Megawati secara virtual, Sabtu (27/3).
Menurut Megawati, karya Indonesia bisa mendunia karena beberapa tahun terakhir, komunitas internasional mengakui Indonesia, Korea Selatan dan Amerika Serikat adalah Top Three Countries yang memiliki kontribusi ekonomi kreatif bagi perekonomian nasional.
"Ini suatu capaian baik. Tetapi capaian yang baik seyogyanya kita pertahankan, jangan lengah," ungkap Megawati.
Megawati Soekarnoputri memberi sambutan di acara HUT Ke-48 PDIP. Foto: PDIP
Ketum PDIP itu lantas menyinggung keberadaan Hak Kekayaan Intelektual atau (HAKI) yang perlu diperhatikan para pelaku ekonomi kreatif agar tidak diklaim pihak lain. Perangkat hukum berupa Undang-Undang No. 28 Tahun 2014 tentang Hak Cipta pasal 40 ayat 1 harus diperhatikan.
ADVERTISEMENT
Megawati pun mengingatkan agar pelaku ekonomi kreatif mendaftarkan ciptaannya sebagai hak cipta, indikasi geografis atau kekayaan intelektual komunal.
"Saudara-audara para pengrajin, jangan sampai karya-karya tersebut lalu diklaim oleh pihak asing hanya karena keteledoran kita untuk memahami hukum," ujarnya.
Kemudian, ia mencontohkan pemerintahan Bali mencanangkan perlindungan kekayaan intelektual komunal untuk Tenun Endek dalam rangka kerjasama dengan rumah mode terkemuka di Paris pada Februari 2020.
"Dengan demikian, banyak opsi perlindungan hukum yang telah dirumuskan oleh Pemerintah," ujarnya.
Lebih lanjut, dia sempat mengutip pernyataan Presiden Sukarno yang merupakan ayahnya, yakni beri aku 10 pemuda, niscaya akan kuguncangkan dunia.
"Kini, saya, Megawati, ijinkan menyampaikan, pemuda dan pemudi, guncangkan dunia dengan kreativitasmu dan karyamu. Tak lupa daftarkan karyamu untuk menerima perlindungan hukum," kata Megawati sambil menahan haru.
ADVERTISEMENT