Megawati: Rakyat Jangan Diintimidasi seperti Dulu Lagi

12 November 2023 14:34 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
6
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri saat mengumumkan Bacawapres pendamping Ganjar Pranowo di DPP PDIP, Jakarta, Rabu (18/10/2023). Foto: Youtube/PDI Perjuangan
zoom-in-whitePerbesar
Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri saat mengumumkan Bacawapres pendamping Ganjar Pranowo di DPP PDIP, Jakarta, Rabu (18/10/2023). Foto: Youtube/PDI Perjuangan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri muncul untuk memberikan tanggapan atas putusan Majelis Kehormatan Mahkamah Konstitusi (MKMK). Dia mengingatkan jangan sampai demokrasi Indonesia kembali mundur seperti sebelum reformasi.
ADVERTISEMENT
Megawati menilai, mulai terlihat adanya manipulasi hukum karena kekuasaan mengabaikan norma yang ada. Dia khawatir ada tekanan lagi kepada rakyat seperti saat sebelum reformasi.
"Rakyat jangan diintimidasi seperti dulu lagi," kata Megawati dalam konferensi pers secara online, Minggu (12/11).
Pidato Megawati Soekarnoputri terkait kondisi politik terkini. Foto: kumparan
Presiden ke-5 RI itu juga mengingatkan semua warga untuk berperan aktif dalam menjaga pemilu 2024 dari segala bentuk kecurangan. Gunakan hak pilih dengan sebaik-baiknya.
"Jangan biarkan kecurangan Pemilu yang akhir ini terlihat sudah mulai akan terjadi lagi, gunakan hak pilihmu dengan tuntutan nurani," tambah dia.
"Pemilu yang demokratis yang, jujur, adil, langsung, umum, bebas, dan rahasia, dijalankan tanpa ada kecuali," tambah dia.
Megawati juga mengajak semua warga untuk mengawal jalannya demokrasi dan pemilu. Jangan sampai ada kesewenang-wenangan yang muncul.
ADVERTISEMENT
"Terus kawal dan tegakkan demokrasi. Itulah kewajiban kita sebagai warga bangsa dan bahkan kewajiban setiap anak negeri dan bangsa agar tidak terjadi kesewenang-wenangan," ucap dia.