Menag Buka Doa Kebangsaan Lawan Corona: Semoga Tuhan Cabut Ujian COVID-19

14 Mei 2020 10:14 WIB
comment
5
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Menteri Agama RI Fachrul Razi menyampaikan keynote speech dalam Rakernas Bimbingan Masyarakat Islam 2020 di Kantor Kementerian Agama, Jakarta, Senin (2/3/2020). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Menteri Agama RI Fachrul Razi menyampaikan keynote speech dalam Rakernas Bimbingan Masyarakat Islam 2020 di Kantor Kementerian Agama, Jakarta, Senin (2/3/2020). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Presiden Jokowi bersama Wakil Presiden Ma'ruf Amin, Menteri Agama Fachrul Razi, hingga Ketua BNPB Doni Monardo menghadiri Doa Kebangsaan dan Kemanusiaan yang digelar Kemenag dan BNPB di tengah wabah virus corona.
ADVERTISEMENT
Fachrul Razi mengungkapkan saat ini dunia sedang bekerja sama dalam melawan virus corona. Umat beragama di dunia pun diminta bersatu dan berdoa agar virus corona segera diangkat dari bumi.
"Meski sampai saat ini sudah cukup banyak kemajuan yang dicapai, namun upaya dan doa tidak pernah kita kendurkan. Karena memang itulah tugas manusia yang lemah di hadapan kuasa Tuhan," ucap Fachrul secara virtual, Kamis (14/5).
"Umat masing-masing agama telah berdoa dengan penuh kekhusyukan untuk kiranya Tuhan mencabut wabah itu," lanjutnya.
Menag Fachrul Razi usai Serahkan Gedung Asrama Haji untuk Ruang Isolasi Pasien COVID-19. Foto: Dok. kemenag
Menurut Fachrul, doa bersama dilaksanakan atas nama kebangsaan dan kemanusiaan. Bahkan, kegiatan ini juga diinisiasi oleh umat-umat beragama dunia, mulai dari pimpinan umat Katolik dunia, Paus Fransiskus, hingga Grand Syaikh Al-Azhar.
ADVERTISEMENT
"Komite Tinggi Kemanusiaan Dunia yang diinisiasi Grand Syekh Al Azhar dan Paus Fransiskus mengajak umat manusia untuk bersama mengetuk pintu langit, berdoa bagi kemanusiaan, khususnya memohon perkenaan Tuhan untuk mencabut ujian dan cobaan Tuhan yang bernama COVID-19 ini," jelasnya.
Ia pun kembali mengajak seluruh umat beragama di Indonesia untuk kembali memanjatkan doa agar dunia di masa yang akan datang dapat terbebas dari wabah penyakit apapun.
"Semoga Tuhan yang Maha Esa tidak pernah bosan dengan kebiasaan manusia yang terlalu banyak meminta. Dan semoga Tuhan yang Maha Esa berkenan mengabulkan doa-doa kita," tutupnya.
Hadir juga memberikan pencerahan keagamaan sekaligus memimpin doa, enam tokoh agama. Mereka adalah tokoh Khonghucu Budi S. Tanuwibowo, tokoh Buddha Sri Pannyavaro Mahathera, tokoh Hindu Ida Pedanda Nabe Gede Bang Buruan Manuaba, tokoh Katolik Ignatius Kardinal Suharyo, tokoh Kristen Pendeta Dr. Ronny Mandang M.Th, dan tokoh Islam Prof. Dr. KH. M. Quraish Shihab.
ADVERTISEMENT
Acara yang disiarkan secara langsung oleh TVRI, RRI, dan media nasional lainnya juga diisi pembacaan Puisi Religi oleh Pimpinan Lembaga Negara (MPR, DPR, DPD) dan para Menteri Koordinator Kabinet Indonesia Maju.
Pemerintah sebelumnya juga pernah menggelar doa bersama untuk mengangkat wabah virus corona di Indonesia pada 16 April lalu secara virtual. Kegiatan ini juga dihadiri oleh sejumlah tokoh lintas agama di Indonesia.
=====
Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona
Yuk! bantu donasi atasi dampak corona.