Menag Minta Masyarakat Tak Gelar Takbir Keliling: Dari Rumah Saja

21 Mei 2020 11:57 WIB
comment
3
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Menteri Agama Fachrul Razi di acara Konsolidasi perencanaan pencapaian dan misi Presiden serta sasaran dan target indikator bidang PMK dalam RPJM 2020-2024.  Foto: Irfan Adi Saputra/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Menteri Agama Fachrul Razi di acara Konsolidasi perencanaan pencapaian dan misi Presiden serta sasaran dan target indikator bidang PMK dalam RPJM 2020-2024. Foto: Irfan Adi Saputra/kumparan
ADVERTISEMENT
Sejumlah langkah pencegahan terus dilakukan pemerintah demi menekan penularan virus COVID-19 di Indonesia. Pencegahan juga dilakukan menjelang Hari Raya Idul Fitri.
ADVERTISEMENT
Menteri Agama Fachrul Razi menjelaskan, salah satu langkah pencegahan dengan menghindari kerumunan massa seperti tidak melakukan kebiasaan takbir keliling.
"Biasanya takbir keliling supaya tak usah, takbir di rumah saja," kata Fachrul Razi dalam konferensi persnya lewat youtube BNPB, Kamis (21/5).
Sebagai gantinya, masyarakat diminta melakukan takbir di rumah masing-masing. Setiap masjid juga bisa memutar lantunan takbir di malam menjelang Hari Raya Idul Fitri.
"Masjid bisa gaungkan takbir dengan loudspeaker supaya menyambut Idul Fitri tak hilang," ujarnya.
Tak hanya itu saja, dia menegaskan kembali bahwa untuk pelaksanaan salat Idul Fitri nanti tak dilakukan di masjid atau lapangan. Semuanya harus dilakukan di rumah masing-masing.
Sejumlah anak membawa obor saat mengikuti takbir keliling di Kelurahan Banaran, Kota Kediri, Jawa Timur, Sabtu (10/8). Foto: ANTARA FOTO/Prasetia Fauzani
Dia menjelaskan imbauan salat di rumah menjadi sunah muakad yang artinya penekanan untuk bisa dipatuhi.
ADVERTISEMENT
"Kami imbau keras salat Id di rumah saja dengan keluarga inti, ini sunah. Tapi sunah muakad artinya sunah yang sangat dianjurkan,"pungkasnya.
(Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona)
***
Yuk! bantu donasi atasi dampak corona.