Menag Minta Syarat Haji Tak Dicurangi: Vaksin 2 Kali, Usia di Bawah 65 Tahun

17 Mei 2022 17:17 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas dalam Bimtek Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi Tahun 2022 M di Asrama Haji, Jakarta, Selasa (17/5/2022). Foto: Kemenag
zoom-in-whitePerbesar
Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas dalam Bimtek Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi Tahun 2022 M di Asrama Haji, Jakarta, Selasa (17/5/2022). Foto: Kemenag
ADVERTISEMENT
Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas mengingatkan jajarannya di Kemenag agar haji tahun 2022 digelar secara profesional. Terutama terkait syarat haji yang sudah ditetapkan Pemerintah Arab Saudi.
ADVERTISEMENT
"Bahwa syarat perjalanan haji yang sudah ditentukan Pemerintah Arab Saudi harus dipenuhi. Di antaranya disebut Pak Budi (Kepala Pusat Kesehatan Haji Kemenkes, Budi Sylvana-Red), syarat vaksin minimal vaksin lengkap," kata Gus Yaqut dalam Bimtek Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi Tahun 2022 di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta, Selasa (17/5).
"Saya tidak mau ada kejadian karena satu lain hal atau karena saudaranya Pak Dirjen, vaksin sekali diloloskan dianggap sudah dua kali. Saya tidak mau," lanjutnya.
Direktur Layanan Haji Dalam Negeri Saiful Mujab melakukan pengecekan Asrama Haji Pondok Gede Senin (16/5/2022). Foto: Dok. Istimewa
Gus Yaqut menyebut, meski sistem tidak memungkinkan dicurangi, tapi kecurangan syarat mungkin saja terjadi. Selain soal vaksin lengkap, juga syarat usia di bawah 65 tahun.
"Jadi semua syarat harus dipenuhi. Vaksin lengkap, PCR 72 jam sebelum keberangkatan, dan maksimal usia umur 65 tahun setengah (di bawah 65 tahun)," urainya.
ADVERTISEMENT
"Tidak boleh ada kecurangan. Misal datang ke pengadilan ubah Akta Kelahiran, mengubah KTP. Saya tidak mau ada kejadian seperi itu, tidak boleh ada kecurangan," tegas Ketum GP Ansor itu.
Gus Yaqut telah meminta jajaran Ditjen Haji dan Umrah memberikan penjelasan kepada masyarakat soal syarat-syarat haji yang ditetapkan Arab Saudi, sehingga tak ada kecurangan juga tak ada spekulasi.
"Sekarang Bapak Ibu jelaskan kepada masyarakat kenapa beri batasan usia 65 tahun, harus dijelaskan secara baik dan clear sehingga tidak muncul spekulasi atau hoaks yang sering menghantam kita," tuturnya.
Begitu juga bagi calon petugas haji sebanyak 880 orang, diminta ambil bagian dalam memberikan pemahaman kepada masyarakat soal kondisi haji di masa pandemi ini.
ADVERTISEMENT
"Kita harus jelaskan pada calon jemaah mudah-mudahan tahun depan peraturan sudah berubah, misal tidak ada batasan umur," pungkasnya.
Calon jemaah haji kloter pertama mulai masuk asrama haji pada 3 Juni. Lalu terbang ke Arab Saudi 4 Juni.