Menag: Suhu Puncak Haji Bisa 50 Derajat, Jemaah Siapkan Fisik Sebaik Mungkin

Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas tiba di Bandara Soetta usai lawatan dari Saudi, Senin (23/5/2022). Foto: Kemenag

Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas tiba di Bandara Internasional Soekarno-Hatta usai lawatan 5 hari ke Arab Saudi, untuk mengecek kesiapan penyelenggaraan haji di Arab Saudi.

Gus Yaqut, sapaan Menag, berpesan kepada calon jemaah haji untuk mempersiapkan diri, terutama fisik. Sebab, cuaca panas di Saudi cukup ekstrem.

"Di Saudi ini itu panasnya bukan main. Ketika kemarin kami ke sana itu temperatur kurang lebih 40-44 derajat. Menurut informasi yang saya terima itu belum lagi puncak-puncaknya nanti pelaksanaan ibadah haji bisa 50 derajat, itu diperkirakan segitu," ucap Gus Yaqut di Bandara Soetta, Tangerang, Senin (23/5).

Tampak mendampingi Yaqut, Dirjen Penyelenggara Haji dan Umrah (PHU) Hilman Latief dan Sekretaris Ditjen PHU Abdullah. Puncak haji yaitu wukuf di Padang Arafah pada 9 Zulhijah 1443 H diperkirakan jatuh pada Jumat, 8 Juli 2022.

Jemaah turun dari bus dalam simulasi di Muzdalifah dalam simulasi pelayanan PPIH di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta, Sabtu (21/5/2022). Foto: Muhammad Iqbal/kumparan

"Tapi mudah-mudahan perkiraan tidak akan sampai segitu. Kalau toh sampai segitu, kita semua utamanya jemaah haji harus lebih siap persiapkan diri, kesehatan dipersiapkan, kemudian adaptasi dengan situasi yang ekstrem ini, suhu udara yang ekstrem," imbuhnya.

Yaqut berharap calon jemaah tak meremehkan situasi haji di Arab Saudi yang merupakan ibadah fisik. Sebelum berangkat, semuanya perlu disiapkan. Pemberangkatan pertama direncanakan 4 Juni 2022.

"Dalam masa tunggu ini sampai jemaah ibadah haji diberangkatkan,. persiapan penting dilakukan. Pokoknya jangan remehkan situasi apa pun, dipersiapkan sebaik mungkin," ucap Ketum GP Ansor itu.

Layanan di Saudi Sudah Siap

Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas meninjau hotel yang akan ditempati jemaah haji Indonesia di Madinah. Foto: Kemenag RI

Terkait persiapan layanan bagi 100.051 jemaah haji selama di Saudi, Yaqut memastikan semua layanan akomodasi, konsumsi, kesehatan, hingga transportasi sudah siap.

"Insyaallah kita siap untuk menerima jemaah haji nanti di Tanah Suci dengan optimal. Kita usahakan sebaik-baiknya dan mudah-mudahan pelayanan yang kita berikan memberikan kepuasan pada jemaah," ucap Yaqut.

"Dan tentu kita berharap ini bisa mendorong jemaah untuk lebih konsentrasi dalam melaksanakan ibadah," pungkasnya.