Menhub Bilang Mudik Tahun ini Berjalan dengan Baik, Setuju?

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi (kanan) memberikan keterangan pers saat kunjungannya di Terminal 2 Domestik Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Minggu (8/5/2022). Foto: Fauzan/ANTARA FOTO

1,2 Juta kendaraan pemudik sudah kembali ke Jabodetabek. Puncak arus balik tercatat pada Sabtu, 7 Mei lalu. Dan, kata Menhub Budi Karya, untuk tahun ini hajatan mudik berjalan dengan baik. Setuju?

“Berbagai masukan telah kami terima dan alhamdulillah pada umumnya menyampaikan bahwa mudik pada tahun ini berjalan dengan baik,” ujar Budi dalam keterangannya, Senin (9/5).

Namun, Menhub Budi mengamini, masih ada kekurangan dalam pelaksanaan mudik tahun ini. Oleh karena itu dia meminta maaf.

Diketahui ada sejumlah pemudik yang terjebak kemacetan baik selama arus mudik dan juga arus balik. Titik kemacetan salah satunya fasilitas rest area yang terbatas. Imbasnya, bisa macet berkilo-kilo meter.

“Oleh karenanya kami sampaikan permohonan maaf belum bisa memenuhi harapan semua pihak," jelas dia.

Budi juga menyampaikan, pihaknya akan terus melakukan evaluasi dan perbaikan untuk pelaksanaan mudik di masa yang akan datang.

"Kami akan lakukan evaluasi agar kegiatan mudik dan juga kegiatan di mana akan ada pergerakan yang masif di masa yang akan datang dapat diantisipasi dengan lebih baik,” ungkapnya.

Foto udara kendaraan pemudik melintas menuju arah Jabodetabek di Gerbang Tol Cikampek Utama di Karawang, Jawa Barat, Sabtu (7/5/2022). Foto: Aprillio Akbar/ANTARA FOTO

Puncak Arus Balik

PT Jasa Marga (Persero) Tbk mencatat sebanyak 1.295.930 kendaraan kembali ke wilayah Jabotabek pada H2 hingga H+5 Hari Raya Idul Fitri 1443 H yang jatuh pada periode Selasa-Minggu (3-8 Mei 2022).

Angka tersebut merupakan angka arus lalu lintas (lalin) dari empat Gerbang Tol (GT) Barrier/Utama, yaitu GT Cikupa (arah Merak), GT Ciawi (arah Puncak), dan GT Cikampek Utama dan GT Kalihurip Utama (arah Trans Jawa dan Bandung).

Corporate Communication and Community Development Group Head PT Jasa Marga (Persero) Tbk, Dwimawan Heru mengatakan hingga Minggu (8/5) kemarin kendaraan yang telah kembali ke Jabotabek mengalami peningkatan hingga 51,3 persen jika dibandingkan saat situasi normal.

“Total volume lalin yang kembali ke wilayah Jabotabek ini naik 51,3% jika dibandingkan lalin normal periode November 2021 dengan total 856.331 kendaraan,” kata Heru dalam keterangannya, Senin (9/5).

Sejumlah kendaraan pemudik dari arah Tol Jakarta-Cikampek memasuki Tol Dalam Kota di Jakarta, Jumat (6/5/2022). Foto: Akbar Nugroho Gumay/ANTARA FOTO

Sedangkan distribusi lalu lintas yang masuk ke wilayah Jabotabek dari ketiga arah yaitu mayoritas sebanyak 770.639 kendaraan (59,5%) dari arah Timur (Trans Jawa dan Bandung), 283.914 kendaraan (21,9%) dari arah Barat (Merak), dan 241.377 kendaraan (18,6%) dari arah Selatan (Puncak).

- Lalin kembali ke Jabotabek dari arah Trans Jawa melalui GT Cikampek Utama Jalan Tol Jakarta-Cikampek, dengan jumlah 501.879 kendaraan, meningkat sebesar 151,1% dari lalin normal.

- Lalin kembali ke Jabotabek dari arah Bandung melalui GT Kalihurip Utama Jalan Tol Cipularang dengan jumlah 268.760 kendaraan, meningkat sebesar 42,2% dari lalin normal.

Antrean kendaraan menuju arah Jakarta di Gerbang Tol Cikampek Utama, Karawang, Jawa Barat, Jumat (6/5/2022). Foto: Aprilio Akbar/ANTARA FOTO

Total lalin kembali ke Jabotabek dari arah Trans Jawa dan Bandung melalui kedua GT tersebut adalah sebanyak 770.639 kendaraan, naik sebesar 98,2% dari lalin normal.

Lalin kembali ke Jabotabek dari arah Merak melalui GT Cikupa Jalan Tol Tangerang-Merak adalah sebesar 283.914 kendaraan, meningkat sebesar 3,60% dari lalin normal.

Sementara itu, jumlah kendaraan yang menuju Jabotabek dari arah Puncak melalui GT Ciawi Jalan Tol Jagorawi sebanyak 241.377 kendaraan, meningkat sebesar 24,8% dari lalin normal.