Menhub-Kakorlantas Cek Penyekatan di Tol Cikampek, Minta Warga di Rumah Saja

18 Juli 2021 19:33 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Suasana di posko penyekatan larangan mudik Lebaran 2021 KM 31, Gerbang Tol Cikarang Barat 3, Bekasi, Jawa Barat, Rabu (12/5). Foto: Dok. BNPB
zoom-in-whitePerbesar
Suasana di posko penyekatan larangan mudik Lebaran 2021 KM 31, Gerbang Tol Cikarang Barat 3, Bekasi, Jawa Barat, Rabu (12/5). Foto: Dok. BNPB
ADVERTISEMENT
Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi dan Kakorlantas Polri Irjen Pol Istiono meninjau langsung pos penyekatan PPKM Darurat di KM 31 Tol Jakarta-Cikampek (Japek), Minggu (18/7).
ADVERTISEMENT
Kunjungan itu dalam rangka memeriksa langsung kesiapan penyekatan jelang Hari Idul Adha pada 20 Juli 2021.
Budi Karya mengatakan, dari pantauannya pos penyekatan di lokasi tersebut sudah sangat baik. Terdapat jalur khusus kendaraan logistik sehingga terhindar dari kemacetan.
“Ada prioritas untuk kendaraan logistik. Hal ini dilakukan agar kegiatan ekonomi tidak terganggu dan untuk masyarakat yang akan melakukan perjalananpun diperbolehkan dengan syarat memiliki surat antigen atau PCR dan juga surat vaksinasi pertama,” kata Budi lewat keterangannya, Minggu (18/7).
Budi juga menegaskan apa yang dilakukan pemerintah ini bukan untuk mempersulit masyarakat. Ia mengimbau warga untuk tetap ada di rumah.
"Saya mengimbau kepada masyarakat apa yang dilakukan bukan bermaksud untuk mempersulit masyarakat, tetapi marilah kita jaga negara tercinta kita ini agar tidak bertambah terpapar dan saya secara pribadi menyarankan kalau bisa di rumah saja itu lebih bagus," ujar Budi.
Suasana di posko penyekatan larangan mudik Lebaran 2021 KM 31, Gerbang Tol Cikarang Barat 3, Bekasi, Jawa Barat, Rabu (12/5). Foto: Dok. BNPB
Sementara itu, Irjen Pol Istiono menyebut Polri telah menambahkan pos-pos penyekatan di lapangan, yang sebelumnya dibangun 968 titik kini menjadi 1038 titik penyekatan.
ADVERTISEMENT
"Saya sampaikan bahwa pengetatan mobilitas dalam rangka Idul Adha ini Polri telah menambah pos-pos di lapangan yang sebelumnya kita bangun 968 pada momentum idul adha ini kita bangun menjadi 1.038, titik-titik pengetatan ini tentunya untuk menekan mobilitas masyarakat," imbuh Istiono.