Menkes Soal Rachel Vennya Kabur dari Karantina: Sangat Selfish

14 Oktober 2021 17:55 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Rachel Vennya. Foto: Instagram/@rachelvennya
zoom-in-whitePerbesar
Rachel Vennya. Foto: Instagram/@rachelvennya
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin turut menyayangkan tindakan pelanggaran karantina yang dilakukan selebgram Rachel Vennya usai pulang dari Amerika Serikat.
ADVERTISEMENT
Sebelumnya, Rachel dikabarkan menjalani karantina di RSDC Wisma Atlet Pademangan hanya selama 3 hari. Padahal aturan yang berlaku mewajibkan para pelaku perjalanan dari luar negeri untuk karantina selama 8x24 jam.
Menurut Budi, pihak yang melanggar tersebut harus dihukum lantaran telah membahayakan masyarakat.
Rachel Vennya. Foto: Instagram/@rachelvennya
"Dia harusnya masuk karantina dan dihukum supaya jangan melanggar lagi. Karantina kesehatan itu bukan buat kepentingan dia tapi buat kepentingan masyarakat," ujar Budi dalam kunjungannya ke Lebak, Banten, Kamis (14/10).
Pelanggaran yang dilakukan Rachel tersebut bahkan menurut Budi merupakan sebuah tindakan yang egois.
"Kalau dia melanggar itu dia memberikan risiko ke publik, masyarakat, itu suatu pelanggaran yang jangan dilakukan, lah, sangat selfish," lanjut Budi.
ADVERTISEMENT
Rachel diketahui pulang dari AS pada akhir September lalu. Saat ini pemeriksaan lebih lanjut masih terus dilakukan apalagi sempat disebut ada keterlibatan oknum TNI yang membantu Rachel untuk kabur.