Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya
Menkes Ungkap Asal Varian Corona India di Kudus: dari TKI dan Pelabuhan Laut
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Dalam pemaparannya di seminar online bertajuk Perlindungan Hukum dalam Pelayanan Kedokteran yang Berkualitas pada Minggu (13/6), Budi mengatakan penularan varian corona India itu berasal dari Pekerja Migran Indonesia (PMI) atau tenaga kerja Indonesia (TKI) dan aktivitas di pelabuhan.
"Memang sudah terkonfirmasi itu adalah varian baru, yang kita amati masuknya banyak dari PMI, juga ada banyaknya melalui pelabuhan laut karena pelabuhan udara biasanya bisa dijaga dengan baik," ujar Budi.
Budi mengakui aktivitas di pelabuhan kurang terpantau dengan baik selama ini. Hal itu lah yang membuat lalu lalang manusia dan barang bergerak dengan bebas.
"Tapi pelabuhan laut karena banyak di Indonesia, angkut barang dan banyak dari India, sehingga masuk dari sana. Sudah kami teliti, hasilnya keluar sekitar 2 hari yang lalu memang di area Kudus adalah varian baru," jelas dia.
ADVERTISEMENT
Selain varian baru, lonjakan kasus COVID-19 di Kudus dan beberapa daerah lainnya juga disebabkan karena banyak masyarakat merasa kebal usai menerima vaksin.
"Penyebabnya karena memang kemarin pada saat liburan rakyat kita sebagian besar sudah euforia, mulai vaksinasi," ungkap Budi
"Lalu masuknya strain baru yang penularannya cepat sekali, sehingga kita mulai melihat ada kenaikan yang signifikan di beberapa daerah. Khususnya teman-teman di Jateng ada di Kudus, Jepara, Rembang, Grobogan, Pati, itu ada kenaikan," imbuhnya.
Sebelumnya, Gubernur Jawa Tengah mengatakan 62 pasien COVID-19 di Kudus positif terpapar varian corona India atau B.1617.2.
"Dari 72 sampel yang telah diuji, hasilnya ditemukan 62 sampel atau 86,11 persen pasien Covid-19 dari Kudus terdeteksi Strain India (Delta) B16172," kata Ganjar.
ADVERTISEMENT